- 18

1K 113 3
                                    

chapter 18: sae? yeah, he's so beautiful.

😻😻😻

#rara: chapter panjang. 3663 huruf.

setelah berdebat dengan batinnya, akhirnya dia memutuskan untuk tetap mengajak sae!

dengan gugup kaiser memencet bell pintu, tidak lama kemudian datang seorang ibu rumah tangga dengan surai maroon seperti sae (hanya saja terlihat lebih pudar).

"ah, apakah kamu memiliki urusan dengan keluarga kami?" tanyanya yang semakin membuat kaiser gugup,

"ini pasti nyokap nya sae, awet muda banget. pantes sae manis nya ngga ketolongan"

kaiser mencoba untuk membuat kesan pertama yang sopan di depan camer (menurutnya).

"maaf mengganggu waktunya tan, tetapi saya ingin menjemput sae" ujarnya diakhiri dengan senyum tipis.

terlihat mama sae menutup mulutnya dengan sebelah tangan, "wahh, ini kali pertama ada yang jemput kaka"

setelah selesai dengan fakta yang cukup mengejutkan, mama sae membuka pintu lebih lebar lalu mempersilahkan kaiser untuk masuk ke dalam rumah nya.

"kamu bisa tunggu di ruang tamu, tante akan panggilkan kaka terlebih dahulu"

kaiser berjalan menuju ruang tamu sambil menatap mama sae yang berjalan kearah lantai dua, mendudukkan tubuhnya di sofa lalu melihat lihat sekitar nya.

ada satu bingkai foto yang menarik di matanya, foto keluarga itoshi. mama sae terlihat cantik, papa sae mirip dengan rin, sae yang tersenyum manis (banget) dan.. rin. rin yang tersenyum.

iya. tersenyum. wajah yang biasanya mandang dia sinis dan menjadi penghalang pendekatannya dengan sae, tersenyum.

"rada ngeri juga"

karna terlalu fokus melihat foto itu, kaiser tidak menyadari keberadaan papa sae yang baru saja tiba dirumah dan memandang kaiser dengan mengerutkan keningnya. "siapa bocah pirang itu?"

papa sae memutuskan untuk mendekati kaiser dan berdehem singkat, kaiser yang mendengar pun menoleh ke asal suara dan menegang saat itu juga.

sedangkan papa sae yang melihat kaiser menegang menjadi bingung, perasaan wajahnya tidak semenakutkan itu deh?

"kenapa kamu menegang di tempat seperti itu?"

kaiser seketika langsung tersadar dan menjawab dengan gugup, "m - maaf om, saya sedikit terkejut"

papa sae menganggukkan kepalanya mengerti, "kamu teman rin?"

kaiser menggelengkan kepalanya, "saya teman sae, om" balasnya yang membuat kedua bola mata papa sae membulat.

dengan cepat ia duduk disamping kaiser, "sejak kapan kamu berteman dengan anak saya?" tanyanya dengan tatapan serius yang membuat kaiser semakin gugup!

"tolong jangan sampai seperti bayangan ku tadi.."

setelah memantapkan batinnya (walau cuma 40% yakin) kaiser menjawab, " sekitar.. tiga bulan lebih om"

terlihat dengan jelas raut wajah papa sae yang terkejut, kok bisa anaknya tahan berteman dalam jangka waktu yang cukup lama?

setahu dia, teman sae hanya teman teman rin. dan juga, mereka bisa berkenalan karna rin yang meminta (lebih tepatnya permintaan isagi and friends).

baru saja ia ingin menanyakan sesuatu, tetapi diurungkan karena melihat istri dan anak sulungnya sedang berjalan menghampiri nya.

terlihat mama sae cukup terkejut, "loh.. papa sudah pulang?"

"iya mah, hari ini pulang cepat"

mama sae menganggukkan kepalanya mengerti, "oh ya, kamu sudah sapa teman sae?"

"sudah mah, tapi pas awal papa sapa.. dia menegang di tempat, emangnya wajah papa seseram itu ya??" jelas dan tanya papa sae yang dibalas kekehan kecil oleh mama sae.

"kenalin saya mama nya sae dan yang duduk disamping kamu itu papa nya sae, kalau kamu siapa namanya?" mama sae memperkenalkan dirinya dan suaminya yang kebetulan ada dirumah kepada kaiser.

kaiser menjawab dengan sopan, "senang bertemu dengan tante dan om, saya michael kaiser" ujarnya diakhiri dengan senyum khasnya.

sebelum percakapan berlanjut sae sudah memotong, "ayo cepet, jadi ke festival ngga?"

akhirnya, mereka bertiga memusatkan perhatian kepada sae,,

penampilan sae:

dia memakai kaos coklat? dengan hoodie putih dan jaket hitam lalu di padukan dengan celana hitam panjang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

dia memakai kaos coklat? dengan hoodie putih dan jaket hitam lalu di padukan dengan celana hitam panjang.

"cantik, sae selalu cantik."

kaiser terkekeh kecil lalu berpamitan dengan kedua orang tua sae, "saya izin ajak anak sulungnya tante dan om ke festival sekolah, sebelum jam 9 malam sudah saya antar pulang ke rumah" ujarnya yang dibalas anggukan pelan oleh kedua orang tua sae.

"jaga anak sulung saya, ya"

"pasti om, pasti saya jaga"

begitulah kira kira drama seorang michael kaiser dalam menjemput itoshi sae (crush nya).

- vote and comment.

boyfriend? [ kaisae ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang