"SYAFIRA FRANCISKA!!" teriak seseorang yang berhasil memberhentikan langkah mu
"Maafin gue karena udah jahat sama lo, plis maafin gua," Hah dia kesambet apa gimana sih? Dateng dateng udah minta maaf aja, udah tobat kali ya?
"Ih apaan sih Yer, malu tau gue diliatin orang," kata kamu sambil terus melepaskan genggamannya
"Maafin gua dulu baru gua lepasin," mohon nya semakin menjadi jadi, mungkin kali ini dia beneran tobat, yaudah lah maafin aja
"Iya iya gue maafin udah jangan bertingkah kayak setan lagi, gue sebagai adik tiri lu malu banget," mukanya auto munculin senyum sambil meluk kamu. Bukan meluk sih lebih tepatnya nyekek, soalnya ini dia meluk tapi bikin kamu gak bisa napas
"Lepasin bego badan lo bau bekicot," setelahnya dia langsung nge lepasin pelukannya sambil masih terus tersenyum
"Sekarang temenin gue yok," tangannya langsung narik narik tangan gua menuju ke suatu tempat, kamu gak bisa nolak karena dia udah nyeret gua duluan ke gudang. Ngapain dia nyeret gue kesana? Curiga.
Di Gudang
"Mau ngapain kita kesini?" tanya gua terheran heran
Bugh
"Ya pastinya mau kunci-in lo disini lah," katanya seraya nutup pintu gudang dan iya yang tadi bunyi itu adalah bunyi tubuh kamu yang didorong ke dalem gudang. Sial gue dijebak!
"Makanya jadi orang jangan BEGO!" setelahnya benar benar hening, kayaknya Yeri udah pergi deh dan tinggal lah kamu sendiri
Gimana caranya kamu bisa keluar dari ini gudang? Secara orang itu gak pernah ada yang lewat gudang. Aduh kenapa sih kamu terlalu bego? Gimana caranya kamu keluar coba? Sedangkan kamu aja gak punya handphone.
☆☆☆
Sekarang udah bell berbunyi tanda pulang, tapi Yoshi belum sama sekali nemuin batang hidung Fira. Sekarang posisinya Yoshi lagi mendorong kursi rodanya Jaehyuk.
"Yos, adek gue kemana ya?" tanya Jaehyuk
"Gak tau, dari jam istirahat gue gak liat tu bocah," balas Yoshi sambil terus memperhatikan sekitar
"Coba tanya sama temen sekelasnya," perintah Jaehyuk dan Yoshi mengangguk sebagai jawaban
Dikelas Fira
"Wan, lo liat Fira gak?" tanya Jaehyuk pada salah satu teman kelasnya Fira yang ber name tag 'Muhammad Junghwan Faizul'
"Gak liat kak maaf, bahkan tadi bu Jessica sempet nyari Fira tapi nihil, anak itu gak ketemu," setelahnya Junghwan benar benar pergi meninggalkan 2 most wanted sekolah itu. Oh iya Junghwan juga termasuk most wanted sekolah ini. Disini itu banyak banget most wanted nya
"Duh kita harus cari kemana dong?" gerutu Jaehyuk sambil mengacak acak rambutnya frustasi
"Gimana kalau kita liat cctv sekolah ini? Pasti kan ketauan gerak gerik setiap murid disini," usul Yoshi
"Ide bagus tuh ayo liat langsung."
Sesampainya ruangan cctv
"Gak ada sama sekali keliatan batang hidung nya, gimana dong?" tanya Yoshi yang kini ikut frustasi
"Gimana ya? Udah gue coba telfon tapi gak pernah bisa."
"Jae, sebenernya Fira gak ngangkat telfon lo itu karena dia udah gak punya handphone."
"Gak punya? Bukannya dia punya ya? Bahkan itu baru aja beli pake uang tabungannya, di kemana-in kalau gak punya?"
"Dijual."
"Seriusan?! Lu tau dari mana kalau handphone adik gue di jual?"
Yoshi mulai menceritakan semuanya secara detail, betapa terkejutnya Jaehyuk pas selesai denger cerita dari Yoshi.
"Tapi lo janji ya jangan bilang kalau gue ngasih tau ini semua, soalnya dia pernah bilang buat jangan kasih tau ke elo."
Disisi lain
"Tolongin gue siapapun yang ada diluar!!" hanya itu yang bisa kamu perbuat sekarang, karena kamu mau minta tolong lewat cctv pun gak bisa secara cctv gak mereka pasang di dalam gudang
"TOLONG GUE PLEASE!"
"HEI ADA ORANG DI DALAM?"
"ADA, TOLONG GUE KAK PLEASE!"
"Tunggu bentar, lo mundur gue mau dobrak ni pintu."
Sesuai instruksinya kamu langsung mundur dan kamu denger suara beberapa kali gubrak gubrak pintu yang kalau didenger berisik banget.
Brak
Brak
Brak!
Untuk yang ketiga kalinya akhirnya pintunya kebuka dan yang tadi mendobrak pintu gudang itu adalah Mashiho salah satu most wanted sekolah ini juga.
"Hei udah kebuka pintunya, yakin mau diem terus disitu?" Mashiho lalu ikut jongkok karena liat kamu yang duduk sambil meluk lutut saking takutnya
Kamu merasakan seseorang meluk tubuh gua dan bener saja tubuh gua dipeluk oleh Mashiho dan disitu kamu nangis sejadi jadinya. Mashiho gak peduli almamater nya basah sama tangisan kamu, mungkin dia ngerti gimana keadaan kamu sekarang.
"Udah yuk kita pulang?" kemudian dia mulai menggenggam tangan kamu buat keluar dari gudang. Lalu Mashiho giring kamu ke kelas buat ngambil tas kamu, untung aja kelas belum dikunci jadinya kamu masih bisa ngambil tuh tas
"Lo adiknya Jaehyuk kan?" tanyanya dan kamu mengangguk
"Yaudah yuk kita ke abang lo, kasian dari tadi dia nyariin sama bang Yoshi," hah? Yoshi? Kamu gak nyangka ternyata si congor kadal juga ikut nyariin kamu
"Yaudah yuk kak," tangan kami masih digenggam sama dia sampe bener bener ketemu sama Jaehyuk
"FIRA!!" dengan segera kamu langsung berlari ke asal suara dan mereka terkejut karena Mashiho ikut mengekori dibelakang gua
"Kok kamu bisa bareng Mashiho?" tanya Jaehyuk sambil terus meluk gua
"Tadi Kak Mashiho yang nyelametin adek dari gudang," jelas gua
Jaehyuk mulai beralih menatap Mashiho "Mashiho makasih ya udah tolongin adek gue."
Mashiho menepuk bahu Jaehyuk pelan "Sans, yaudah ya gua pulang? Nyokap nyariin," pamitnya yang langsung kami beri anggukan
"Kamu kok bisa ada di gudang?" kini gantian Kak Yoshi yang angkat bicara
"Gua dikunci-in Kak sama orang."
"Siapa orangnya?"
"Secret, you kepo bat dah."
"Idih jahat pake secret secret an segala."
"Bodo amat, udah yuk Kak kita pulang," setelahnya kami mulai mendorong kursi roda Jaehyuk sambil ketawa ketahan akibat Kak Yoshi yang terus berteriak dibelakang
"HEH KOK MALAH DITINGGAL!!!"
"TAK KAWININ SAMA OM OM PEDO BARU TAU RASA KAMU!"
tbc.
don't skip vote + comment, okay?
love u all❤️─ february 24, 2022
KAMU SEDANG MEMBACA
𝒊. hinaan : yoshinori
Humor"Pokoknya gue gak mau tau, kalau kakak sampe berani laporin mereka, kita putus hari ini juga! Eh?" "Putus? Emang sejak kapan kalian pacaran?" ー hiatus & random typing ! ー Start: february 18, 2022 Ending: