‎ ‎ • road trip to japan

11 8 0
                                    

Setelah pulang sekolah kamu diajak ke griya buat beli makanan ringan dan beberapa minuman buat diperjalanan. Di sana Yoshi milih makanan yang bener bener manis semua, padahal kamu pen yang asin atau pedes gitu

"Kak jangan yang manis semua dong, udah tau gua sering sakit gigi. Beli yang pedes gitu kek?" Kesal kamu sambil menghentakkan kaki

"Nanti kalau kamu sakit perut pas di pesawat malu malu-in."

Setelahnya kamu lebih memilih untuk tidak merespon perkataannya dan lebih memilih buat diam.

15 menit kemudian kamu sama Yoshi keluar dari griya dengan tangan penuh dengan plastik. Yoshi mah enak tinggi jadi bawanya santai santai aja, lah kamu? Kesusahan mana kamu gak bisa ngeliat jalan gara gara ke tutupan plastik sialan ini.

Bugh

"Aww," ringis kamu. Ya makanannya jatuh semua, untung bukan rendang yang tumpah kan sayang banget kalau sampe rendang yang tumpah

"Heh lain kali jalan ya─ Fira? Kasian banget si jalang,"

Kamu lebih milih buat menghiraukan dan dengan segera Yoshi mulai memapah kamu ke kursi dan nge biarin dia merapihkan semua barang yang tergeletak

"Ayo nak, nanti kamu ketularan jadi jalang," dengan segera Seulgi menggiring anaknya masuk ketempat perbelanjaan itu

"Masih sakit?" setelah selesai Kak Yoshi langsung menghampiri kamu yang masih merasakan sakit dan lutut gua juga sedikit berdarah

"Dikit," cicit kamu

"Mana sini liat," kemudian ia mulai melipat sedikit jeans kamu dan segera membersihkan dengan air dan untungnya Yoshi tadi membeli handsaplast juga, katanya sih buat jaga jaga aja

"Aw pelan pelan bego," ringis kamu

"Sabar bentar lagi dan dah selesai."

"Pulang yuk? Nanti sore kan kita langsung berangkat ke Jepang," ajaknya namun belum aja kamu melangkah tapi kamu udah jatuh duluan

"Eh eh Kak ngapain lo, turunin gak," kamu spontan kaget gara gara liat aksi Kak Yoshi tiba tiba menggendong kamu ala bride style sementara disini banyak banget human

Bukannya jawab, dia malah terus gendong kamu ke mobil dan meninggalkan belanjaannya.

"Kamu tunggu disini sebentar, Kakak mau ambil belanjaannya dulu," setelahnya gua ditinggal sama dia selama beberapa menit

"Ayo pulang," lah ngapain pake bilang kayak gitu? Kan dia yang mengendarai mobilnya, kenapa pake nanya? Bego nya sampe DNA emang

☆☆☆

"Eh anjir lo jangan tinggalin gue," rengek Xiaojun.

"Gue cuma pergi ke Jepang sebulan kak bukan mati juga lagian."

"Tapi ayang, waktu satu bulan itu waktu yang lama bagi akang," kamu hanya memutar bola mata malas gara gara denger Xiaojun memanggil kamu dengan sebutan 'ayang'

"Udah ya gua pergi, kalau kangen kan bisa videocall," setelahnya gua meninggalkan Xiaojun yang masih merengek dikamar gua

"Ayo Kak!" bukannya menyahut, justru Yoshi malah dibuat terperangah sama penampilan gua.

Apa outfit yang kamu gunain ini terlalu mencolok ya? Soalnya kamu make pakaian simple aja, kaos polos hitam pendek dipadukan dengan kemeja putih dan jeans berwarna hitam serta tas selempang ala lelaki yang disampirkan ke pundak.

"Kenapa Kak? Ada yang salah sama penampilan gue?"

"Gak ada, justru kamu nambah cantik. Tapi, bukannya tadi kakak bilang buat engga usah dandan terlalu cantik?" senyumnya kini berubah menjadi raut wajah yang menunjukkan ekspresi seperti marah namun terlihat menggemaskan, itu menurut kamu

"Ah biasa aja, udah ayo keburu terbang pesawatnya."

Di pesawat

Saat ini kamu lagi menunggu pesawat lepas landas sambil menyandarkan diri dibangku pesawat tak lupa music 'darari' yang melengking ditelinga ngebuat suasana hati kamu adem.

Beberapa saat setelah pesawat lepas landas kamu langsung menutup mata bersiap untuk tidur, tapi tidak jadi karena lagu dari saudara gua yang terdengar seperti orang kesetanan itu terputar, apalagi kalau bukan 'misfit'

"Gak jadi tidur?"

"Gak Kak, gak ngantuk."

"Pantesan gak jadi, orang lagunya aja aja kayak gini," eh gua baru sadar kalau headset sebelah kanan kamu udah gak ada ditelinga, ternyata si oknum Kanemoto itu yang memakainya tanpa izin. Terserah sih, lagian ini headset dia yang beli

Kamu lebih memilih untuk memainkan handphone, sesekali gua chatting-an sama Xiaojun katanya kangen, padahal baru juga beberapa jam gak ketemu.

Sesekali gua nonton-in t-map sambil memakan cemilan yang dimakan kamu sama Yoshi dan jangan lupakan headset yang masih setia terkait di telinganya, ya otomatis dia denger kamu lagi nonton t-map web drama.

Itu t-map yang sangat kamu suka, walau sedikit sedih karena bias gue yang sekarang lagi stay disebelah gue bukan pemeran utamanya.

"Suka nonton t-map juga?" dan gua hanya mengangguk, males ngomong lagi liat cogan soalnya

"Nonton t-map episode cafe prince?" tanyanya dan kamu hanya menggeleng sebagai jawaban

"Kok engga k─"

"Gue cemburu, puas lu!" setelahnya Yoshi hanya terkekeh, kalau ia dulu tau kamu pasti dia akan mengundangnya ke cafe prince waktu itu

( berharap banget gue anjritt 😢 )

☆☆☆

"Eh dia tidur, pantes aja sejak tadi tidak ada suara padahal tadi dirinya sangat bising ketika sedang menonton ku─lebih tepatnya grup ku," oceh Yoshi sambil membenarkan posisi kepala kamu untuk ditempatkan di pundaknya

Kini gantian Yoshi yang menyetel musik milik adiknya itu, apalagi kalau bukan 'wayo'. Di Playlist nya banyak sekali lagu lagu galau. Ternyata orang setampan Yoshi masih bisa merasakan kegalauan.

Sesekali Yoshi membuka chat di handphone kamu yang terkesan membuatnya tertawa. Kelewat random banget ni bocah, entah itu di chat atau pun berhadapan langsung, pasti sama aja kelakuannya.

Banyak sekali nomor cowok yang tersimpan dikontak kamu yang membuatnya memutar bola matanya jengah, apakah ia cemburu? 

Mana mungkin! Dia seorang idol berparas tampan, suara rap yang khas dan untuk bakat itu jangan ditanyakan. Lalu, siapa yang tak ingin bersamanya? Semua orang juga pasti menginginkannya.

Tapi kali ini dia benar benar merasa jealous ketika selesai memeriksa seberapa banyak kontak cowok yang kamu miliki.

Beralih ke galery, kamu berhasil membuat mantan idol berdarah Jepang itu tersipu karena banyak sekali fotonya tersimpan, bahkan aib sekalipun ia tetap menyimpannya. Meskipun itu aib, apa ketampanan gue gak berubah? Pikirnya.

Se perdetik kemudian Yoshi mulai menaruh kembali handphone kamu supaya tidak ketahuan kalau ia diam diam membukanya. Sebenarnya disini yang jadi idol tuh Yoshi atau kamu? Pasalnya disini Yoshi seolah bertingkah seperti 'sasaeng' yang hobinya membuntuti dan tau semuanya tentang dirinya.

Lalu lagu yang melengking selanjutnya adalah 'Without you' dari Seventeen, ia tahu Fira sangat suka dengan lagu ini apalagi selera mereka tidak ada bedanya kok! Yaitu genre galau, ya hanya itu. Tapi tunggu, arti dari lagu ini adalah seorang wanita berkhianat... Apa jangan jangan?

Tidak mungkin! Yoshi tau betul bagaimana sikap perempuan terlanjur barbar yang berada disebelahnya, meskipun baru beberapa bulan tetapi ia sudah mengenal jauh kamu bahkan lebih mengenal dari pada Jaehyuk selaku kakaknya.

Kalau berdebat dengan pikiran rasanya bakalan melelahkan dan tiada habisnya! Lebih baik ia tidur sampai pesawat mendarat di bandara.

tbc.
‎ ‎

don't skip vote + comment, okay? 
love u all❤️

─ march 10, 2022

‎ ‎‎𝒊. ‎ hinaan  :  yoshinoriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang