Saudade: Hidup itu, seperti ini

5 1 1
                                    

— — — — — — — — — —

"Keraslah kepada dunia, maka dunia akan lunak kepadamu. Sebaliknya, jika kamu lunak kepada dunia, maka dunia akan semakin keras kepadamu."

"Sebisanya. Kalau sudah dilakukan sekuat tenaga dengan usaha yang maksimal, hasilnya sudah tidak penting lagi."

"Ketika kita membenci seseorang, kita sedang merugikan diri sendiri. Jangan mau jadi orang rugi di dunia ini."

"Hidup bukan sekedar pencapaian, bukan sekedar nilai yang tercantum pada buku rapot atau kertas nilai. Hidup itu pelajaran, prosesnya yang bernilai."

"Berbuat hal yang baik kepada orang lain. Kita hidup di sini untuk melakukan hal-hal indah seperti itu. Karena pasti kebaikan akan kembali, pasti."

"Takdir itu kehendak Allah. Namun disertai dengan usaha, kita akan menjemput takdir tersebut dengan niat yang baik. Dan itu indah."

"Jangan mau larut bersedih. Itu merugikan diri sendiri, merugikan atmosfer kebahagiaan yang kita punya. Sekali lagi, jangan mau jadi orang rugi."

Cerita ini selesai. Ditulis oleh Ratih Kade.

Terima kasih, ayahku.

Saudade: Sadha, Aku, dan SaudadeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang