🔥14

414 7 2
                                    



____HAPPY READING____


Alvaska dan yang lainnya kini sedang berjalan di koridor sekolah, mereka berdelapan baru saja selesai bermain basket setelah pulang sekolah tadi.


"Lo semua pada balik, nanti malam kita ngumpul di bascemp"


Kini mereka sudah berada di area parkiran sekolah, alvaska memerintahkan sahabat-sahabatnya itu untuk pulang ke rumah masing-masing agar bisa beristirahat.


"Oke al, ya udah gue duluan" pamit gavin. Pemuda itu langsung saja menaiki motor milik nya.

"Gue sama arthur juga duluan ya, al" ucap vino. Lalu diangguki oleh alvaska.

Mereka ber-enam pun pergi dari area parkiran tersebut, dan tinggal tersisa lah alvaska dan malvin saja disana.


"Lo ga balik?" Tanya alvaska kepada malvin yang kini sedang menatap kearah layar handphone nya.

"Hm, ini gue mau balik" Jawab malvin. Lalu ia menaruh handphone nya itu di saku celana nya abu-abu yang ia kenakan.


"Lo sendiri?" Tanya malvin yang kini sudah menatap kearah sahabat nya itu.


"Entar lagi"



"Gue mau ngerokok dulu"



Mendengar hal itu, malvin hanya mengangguk. Lalu ia menaiki motor hitam tersebut dan tak lupa ia juga memakai helm miliknya. "Gue balik duluan"


Alvaska hanya menjawab dengan dehaman.


Motor yang dikendarai malvin pun keluar dari area sekolah. Dan tersisa lah alvaska seorang diri di area parkiran.


Setelah kepergian malvin tadi, pemuda itu langsung meraba saku celana abu-abu tersebut. Merasa ia mendapatkan apa yang ia cari, langsung ia keluarkan sekotak rokok dari dalam saku celana nya. Lalu alvaska pun mengambil sebatang rokok dan membakar nya menggunakan pemantik miliknya. Dan ia menyesap rokok tersebut seorang diri.


Beberapa menit ia menikmati rokok tersebut, membuat pemuda itu bosen. Ia langsung menyimpan sekotak rokok tadi di saku celana nya. Lalu ia mematikan rokok yang masih ada di tangan nya itu menggunakan sepatu hitam miliknya.



Setelah itu alvaska menaiki motor kesayangan nya, dan tak lupa ia menggunakan helm. Dan alvaska pun menghidupkan mesin motor tersebut. Lalu Ia pun langsung membawa motornya keluar dari area parkiran tersebut.



Belum sempat ia keluar dari gerbang sekolah, membuat atensi pemuda itu teralihkan. Ia melihat seorang gadis yang kini sedang memantau seseorang dari kejauhan.



Alvaska pun juga ikut menatap apa yang gadis itu lihat. Ia mempertajam kan pengelihatan nya, setelah melihat itu. Ia mengepalkan kedua tangannya di stang motor yang ia naikan itu. Ia marah, saat melihat kejadian tersebut.



Setelah ia lihat kearah seseorang yang di lihat oleh gadis tadi. Membuat alvaska berniat turun dari atas motornya. Ia ingin menghampiri orang tersebut, tetapi ia urungkan setelah kejadian disana ia lihat sudah selesai.



Lalu ia beralih melihat kearah gadis tadi yang membuat nya berhenti disini. Ia menatap gadis itu dari posisi yang tak jauh dari gadis tersebut.



Gadis itu tiba-tiba saja pergi dari tempat itu menggunakan motor miliknya. Tanpa tau kalau alvaska juga sedang memantau nya. setelah kepergian gadis itu dan seseorang yang tadi ia lihat membuat dirinya mengikuti kedua preman yang tadi sempat berkelahi dengan teman nya itu.



ALVASKA [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang