CRAZY BOYS

lima

Happy reading bestiee 🧡

First terbangun begitu sinar matahari mengenai tubuhnya.first menggeliat sebelum akhirnya merasakan sakit pada lubangnya.

"Akhh shh sakit"desis first kesakitan,dengan perlahan first bangkit dari kasur lalu berjalan kearah kamar mandi.

"Sial sepertinya aku harus segera pergi dari sini"kata first dengan tubuh yang terguyur air shower.

"Hiks hiks kenapa saat aku ingin menyudahi bersama mix malah berakhir bersama suaminya"first menangis sesenggukan, tubuhnya meluruh dilantai.

First menggosok tubuhnya dengan kasar, tak peduli apakah menghasilkan luka yang penting tubuhnya terasa bersih.

First masih bisa ingat saat dirinya ditampar berulang kali oleh sang master,bahkan pantatnya tak luput dari tamparan.first merasa jijik dengan tubuhnya,dia ingin kabur dari sini.

First menyudahi mandinya lalu memakai pakaiannya,dia ingin menghabiskan waktu di pantai sebelum dirinya pergi dari tempat ini.karna menurut first , pantai adalah tempat yang menenangkan.

First berjalan disekitar pantai,dia membiarkan air menyapu kakinya.tak lama kemudian first melihat seseorang yang sedang termenung dengan berjalan kearah tengah laut,first yang melihatnya langsung menariknya.

"Lepaskan aku,aku ingin ke tengah laut"kata pria yang lebih kecil dari first.

"Apa kau gila,kau mencoba untuk bunuh diri?"kata first marah.

"Ya aku sudah gila,aku ingin mengakhiri hidup ku"kata sang pria dengan marah, matanya sudah mengeluarkan air mata.

"Hei tenang lah"kata first memeluk pria itu.
Saat first merasa pria itu sudah tenang,first melepaskan pelukannya.

"Aku first,siapa namamu?"tanya first.

"Khaotung,kamu bisa memanggil ku Khao"kata Khaotung lirih.

"Kenapa kamu ingin bunuh diri?"tanya first penasaran.

"Aku lelah dengan hidupku"kata Khaotung dengan pandangan kosongnya.

"Aku bisa menjadi tempat curhatmu,jangan merasa sedih lagi"kata first,first sendiri tak tau kenapa dirinya bisa berbicara begitu.

"Benarkah?apa kau tidak akan mengkhianati ku seperti dia"kata Khaotung.

"Tentu,aku tak akan berkhianat "kata first.

Mereka berdua memutuskan untuk duduk dipinggir pantai, Khaotung yang lelah menyenderkan kepalanya ke bahu first.
First sendiri masih berpikir,bagaimana dia bisa kabur dari suami mix pacarnya atau mantannya.

"First aku ingin bertanya"kata Khaotung memainkan jari first,first hanya membiarkannya saja.

"Apa?"kata first menatap pantai dengan rambut yang berterbangan hingga sedikit menutup matanya.

"Jika kamu punya pacar,tapi pacarmu memiliki selingkuhan apa yang akan kamu lakukan?"tanya Khaotung menatap first.entah kenapa first salah tingkah dengan tatapan Khaotung.

"Emhh aku ...aku tak tau"jawab first,first sendiri tak tau apa yang harus dia jawab karna dirinya sendiri adalah orang ketiga dari hubungan pacarnya.

"Kenapa kamu tidak bisa menjawabnya,apa kamu pernah melakukan hal itu"kata Khaotung.

"Aku..aku ...huh sudahlah tak usah dibahas"kata first pada akhirnya.

"Kau benar seharusnya aku tak membahasnya, karna itu sama saja membuka luka bertahun tahun"jawab Khaotung membayangkan wajah seseorang yang dia cintai.