𝑮𝒂𝒍𝒍𝒆𝒐 𝑭𝒂𝒎𝒊𝒍𝒚

36.5K 1.9K 110
                                    

♡𝐻𝑎𝑝𝑝𝑦 𝑅𝑒𝑎𝑑𝑖𝑛𝑔 ♡

𝐽𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑙𝑢𝑝𝑎 𝑉𝑜𝑡𝑒+𝑘𝑜𝑚𝑒𝑛+𝑓𝑜𝑙𝑙𝑜𝑤

🌹𝑇𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎 𝑘𝑎𝑠𝑖ℎ 🌹

-
-
-
-
-
-

Duk...

"Hwaaaaaa... "

"APA YANG KAU LAKUKAN SIALAN, JAUHKAN BOCAH INI DARI HADAPANKU"Bentak Kendrix murka.

Max menyeret Rasya pergi dari sana sedangkan  Ardhana menahan max yang sedang menyeret putra bungsunya.

"APA YANG AKAN KAU LAKUKAN PADA PUTRAKU BAJINGAN" marah Ardhana.

"Kau pasti sudah tau apa yang akan ku lakukan tuan Ardhana" Jawab Kendrix dingin.

Suasana Ruangan itu begitu mencekam dengan aura yang tak mengenakkan membuat orang lain yang berada di sana hanya terdiam di tempatnya tanpa melerai keduanya mereka masih cukup sadar bahwa Kendrix bukan lawan bagi mereka.

"Hiksss dydy kit Hwaaaa... " Tangis Rio, sudah ngantuk ditambah kepalanya sakit terkena lemparan botol susu yang masih terisi setengah semakin membuat anak itu rewel.

"Maaf Sayang mana yang sakit hm?".Kendrix mengusap kening Rio yang sedikit bengkak dan memerah itu hati-hati.

"Maaf atas perilaku putra saya tuan saya mohon, saya janji akan pergi sejauh mungkin dari sini asalkan anda melepaskan putra saya" Ucap Ardhana sambil bersimpuh di depan Kendrix.

Kendrix mendekatkan wajahnya ke telinga Ardhana.

"Tidak perlu tuan Ardhana saya yang akan mengirim bocah biadab itu beserta dirimu dan seluruh anggota keluargamu bertemu dengan Tuhan.... Bukankah saya baik mengirim kalian semua bertemu dengan Tuhan?"Bisik Kendrix dengan senyum Smirk nya.

Max datang dengan dua bodyguard di belakangnya yang menyeret Ardhana keluar dari sana.

"BAJINGAN KAU KENDRIX, MATI KAU SIALAN ARGHHHH "Teriak Ardhana saat dirinya di bawa paksa oleh bawahan Kendrix.

"Jika kalian berani melukai keluarga ku maka kalian juga akan bernasib seperti mereka" Ancam Kendrix sambil menatap mereka semua yang sedari tadi hanya menjadi penonton.

Mereka semua mengangguk kaku saat mendengar ancaman kendrix yang tak main-main itu.

Cklek....

"Ada apa ini?" Tanya Rissa yang baru saja datang.

Mereka semua yang ada di sana menoleh ke asal suara tanpa menjawab pertanyaan dari ibu satu anak itu.

"Hiksss... Huhuhu.. My.. Kit.. Hiksss" Tangis Rio sambil merentangkan tangannya agar sang ibu menggendong nya.

Rissa berjalan cepat menghampiri sang suami yang sedang menggendong putranya, mengambil alih Rio ke gendongannya.

"Anak mommy kenapa hm? Ada yang ganggu Rio bilang sama mommy nanti mommy cubit kupingnya".

Rio tak menjawab anak itu menyembunyikan wajahnya di ceruk leher sang mommy.

𝐁𝐚𝐛𝐲 𝐀𝐥𝐭𝐡𝐚𝐫𝐢𝐨 [Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang