Ch. 7: Fear, fear, fear, make new wounds

218 20 9
                                    

Kembali ke pangeran ke-3 saat menjelang malam.

Blaze :"uhng.." /bangun dari tidur, duduk/ "hoaam.."

Di samping dia ada makanan dan minuman yg terbungkus di dlm kantong pelastik.

Blaze :"huh?" /ngucek2 mata, liat selimut yg menempel/ "apa pemburu itu yg menyelimuti ku?" /bingung, mengendus aroma enak, dan liat ada bungkusan/ "huh?!" /buka bungkusan, dan liat ada makanan/ "wa-wahh!! Epp!!" /aga menjauhkan bungkusan/ "pasti dia meracuni makanan ini!"

Ice: "Sembarangan e.. Nak ku tembak ke?" /lgi duduk di sofa sambil merakit anak panah (bikin sendiri anak panahnya dia)

Blaze :"ekh!! Ada kau rupanya!!"

Ice: "Ye lah.. Salah ke aku ada di tempat persembunyian ku sendiri..?"

Blaze :"iya juga, uhh.." /liatin makanan

Ice: "Makan.. Kau blm makan dari siang kan" /liat Blaze

Blaze :"tak nak!! Kau mesti letakkan racun di makanan ni kan?!"

Ice; "Buat apa pulak aku letak racun kat makanan jika aku boleh leluasa tembak kau sampai mati?"

Blaze :"uhhh, tapi kau kan memang nak bunuh aku! Mana bisa aku mempercayai itu!"

Ice: /mendengus/ "Aku memang berniat nak bunuh kau.. Tp tak dgn menggunakan makanan lah! Membazir tau!"

Blaze :"urrkk! Buktikan lah kalau makanan ni tak de racunnya!"

Ice: "Haa.. Merepotkan.." /simpen anak panah di samping sofa, berdiri, jalan ke kurungan, buka kunci, masuk ke kurungan, tutup, mendekat ke Blaze

Blaze :/mundur pelan2, masih takut/ *gulp

Ice: "Haa.." /mengambil kantong plastik, duduk, mengambil bungkusan ayam dari kantong plastik, membukanya, dan mengambil salah satu paha ayam yg paling atas, makan, lalu telen/ "Tak ada racunnya noh.." /ngasih Blaze paha ayam yg bekas gigitan/ "Ambil nih,"

Blaze :"ukh.." /ambil dengan ragu2

Ice: /taro bungkusan ayam di hadapan Blaze, ambil minumnya/ "Nih teh madu.. Tak da racunnya.." /taro di hadapan Blaze/ "Aku tak pernah memberi makanan yg ada racunnya.."

Blaze :/makan ayam yg bekas di gigit ice/ 'sedap..' /makan dengan lahap

Ari: (Ciuman secara tak langsung ;v
Gk ngaruh sih ;v)

Blaze :/tersedak karena terburu-buru makannya/ "uhuk!! Huk!!"

Ice: "Eh! Nih minum" /ngasih minum teh madu tadi

Blaze :/ambil minum, dan meminum teh nya/ 'sedap nyee~' /ngabisin teh/ "hahh!~" /lanjut makan ayam

Ice; "Dah e.." /berdiri, pergi keluar kurungan

Blaze :"ah uh! Aku nak lagi!!"

Ice: "Ehh.." /liat Blaze malas/ "Dah habis lah.."

Blaze :/ngabisin ayam/ "ukhh!! Aku nak lagi lah!!"

Ice; "Yelah2..!" /setelah keluar dan menutup kurungan, menguncinya/ "Tunggu situ, biar ku belikan lgi.." /ambil jaket, pake

Blaze :"eh?" /merangkak, megangin kurungan/ "ukhh! Setidaknya lepaskan aku!"

Ice: "Kau nih.. Kau tak boleh kaluar dari situ.. Di luar kurungan nih banyak benda2 berbahaya.. Aku tak membenarkan kau memegang barang2 ku.." /ambil plushie, masukin ke kurungan (lewat celah2)/ "Main je tu. Aku akan segera kembali.." /pergi keluar

Blaze ;"ukh!! Kau pikir aku anak kecil!! Main boneka!" /merengut kesal/ "grrrrr!!!" /ambil boneka, mo mencabiknya/ "ukhh!!.." /ga jadi mencabik boneka, mendusel dusel boneka ke wajah/ "mhn!~" /merasa nyaman

The Beast is Our Prince [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang