2

240 35 4
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.

Pagi-pagi sekali tiba-tiba kaya dan Kay di bangunkan dan di suruh bersiap-siap

Kay dan kaya bingun jika untuk donasi mustahil sepagi ini dan untuk apa kau juga harus ikut bersiap-siap dirinya pasti hanya penghalang saja

Jika adiopsi? Mustahil pengurus panti asuhan ini mana mungkin melepas kaya yang sudah menjadi magnet uang untuk mereka dan jika yang diadopsi adalah Kay? Mustahil tidak ada yang mau dan jika benar untuk apa kata juga bersiap-siap?

Rambut panjang Kay pun di ikatkan oleh pengurus panti bahkan merapikannya dan Kay di berikan baju yang cukup bagus kali ini

Mungkin untuk kaya itu hal yang biasa namun tidak untuk kay

"Kita mau kemana?" Tanya kaya pada salah satu pengurus yang tengah menandani mereka

Pengerus itu pun menghela nafas "sebenarnya berat kami melepaskan kamu ay tapi ini perintah dari kekaisaran"

"Kekaisaran? Untuk apa?" Kini Kay yang bertanya

Pengurus itu memandang jijik ke arah Kay yang padahal kay tidak melakukan apa-apa

"Kaisar memberi perintah untuk mengumpulkan semua anak-anak kembar dari semua panti asuhan"

"Apa?"

Jujur Kay dan Kaya kaget mendengar

Mengumpulkan anak kembar? Untuk apa? Apa untuk di tumbalkan? Karena itu syaratnya?

Setelah semuanya selesai Kay dan Kaya pun saling berpegangan di depan pintu panti dan ternyata di depan pintu panti tersebut sudah ada kereta kuda yang menunggu

"Sayang! Aya sayang jangan lupakan kakak ya Aya sayang"

"Jika kamu tidak terpilih kembalilah"

"Rumah mu juga di sini"

....

Dan masih banyak lagi ucapan pamitan yang mengharukan dari para pengurus panti dan penghuninya namun Kaya hanya tersenyum tanpa menjawabnya

Semuanya memandang sedih ke arah Kaya sementara itu memandang jijik ke arah Kay tapi Kay tidak peduli

Mereka sedih harus kehilangan kaya namun mereka senang karena Kay pergi

Setidaknya biarkan Kaya kembali sedangkai Kay pergi begitulah doa mereka

Kay dan Kaya pun memasuki kereta kuda tersebut dan ketika kereta kuda itu berjalan barulah Kaya mengeluarkan suara

"Cih! Dasar orang-orang munafik!! Dasar bermuka dua!! Aku kesal!!" Umpatnya yang sedari tadi dia tahan

Kay pun mengangguk dan mengusap-usap kepala Kaya "Aya sudah bertahan sejauh ini Aya hebat"

"Hehehe, kalau kakak yang punji tidak masalah"

Kay pun mengelus-elus kembali kepala Kaya sepanjang perjalanan

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sesampainya mereka di istana mereka pun turun dan melihat ada banyak anak kembar disana

"Wow apa ada kontestan anak kembar di sini?" Ucap Kay yang kagum karena ada banyak sekali anak-anak kembar di sini

"Kontestan itu apa kak?" Tanya Kaya yang tidak mengerti dengan apa yang di ucapkan oleh Kay kakanya tersebut

"Em.. kontestan itu seperti perlombaan perbandingan"

"Perlombaan... Perbandingan?"

"Jadi siap yang paling bagus atau paling unik dialah yang menang " jelas Kay pada Kaya dan akhirnya Kaya mengerti

I am The Kingdom's Favorite Dragon [Setiap Hari Jum'at]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang