Drrt drrt
Drrt drrt
Drrt drrt
"Hallo?"
"Hai Rose, ini Jeonghan"
Gadis itu --- Rose langsung membolakan matanya terkejut ketika mendengar nama tersebut. Rose yang masih setengah sadar melihat ponselnya sekilas dan kembali menempelkannya kepada telinga kanannya.
"Ada apa menghubungiku pagi buta seperti ini Mr.Yoon?"
"Untuk mengundangmu ke apatermenku tentu saja. Apalagi?"
"Oh ya ngomong-ngomong ini sudah jam 8 pagi. Jadi bukan pagi pagi buta Nona"
"Jemput aku kalau begitu"
"Kau sepertinya baru saja bangun. Apa aku mengganggu waktu tidurmu?"
"Sangat"
Dapat Rose dengar suara tawa dari sebrang sana. Tanpa sadar, Rose ikut tertawa pelan.
"Rosie aku membuatkan pasta untukmu. Kemarilah mampir"
"Rosie? Pasta? Bagaimana kau bisa tau aku sangat menyukai pasta?"
"Rosie, nama panggilan sayang dariku. Dan soal Pasta, itu biar jadi rahasiaku"
"Oke baiklah jika kau Rosie, maka aku Hannie. Impas?"
"Tidak buruk"
"Oke Hannie, jemput aku kalau begitu. Aku di apatermen Mingyu"
"Aku tau, dan aku sudah berada di depan pintu dari lima belas menit yang lalu"
Rose lagi lagi membolakan matanya terkejut lalu bergerak turun dari kasurnya dan berjalan cepat ke arah pintu. Dan saat Rose membuka pintu, benar saja terdapat Jeonghan dengan kostum hijau hijaunya itu berada disana dengan senyum merekahnya. Oh god! Dia tampan, begitu ucap batin Rose.
"Kau pangeran darimana?" ucap Rose tanpa sadar
Jeonghan tertawa pelan lalu mencubit pipi kanan Rose dengan sangat keras
"Kau bilang apa? Pangeran? Aku tau aku memang tampan" ucap Jeonghan kelewat narsis
"Cih tidak ada pria tampan mengaku dirinya tampan" ucap Rose kesal
"Ada, aku orangnya" ucap Jeonghan
Hening menyelimuti keduanya sampai akhirnya Rose berucap
"Aku berganti terlebih dahulu. Kau keberatan menunggu?" Jeonghan menggeleng
"Masuk"
Jeonghan berjalan masuk ke dalam apatermen Mingyu lalu mendudukkan bokongnya di atas sofa milik pria tersebut.
Sementara menunggu Rose berganti, Jeonghan menyibukkan dirinya dengan ponsel miliknya itu.
"Oh Jeonghan, ada tujuan apa kemari?" Jeonghan mendongak dan mendapati Mingyu yang sudah tampan lengkap dengan tuxedonya itu
"Menjemput Rose" jawab yang lebih tua
"Kau ingin kemana?" tanya Jeonghan
"Aku? Aku dipanggil ke perusahaan oleh ayahku. Ya sepertinya dia tau aku sedang di Inggris" ucap Mingyu. Jeonghan hanya mengangguk
"Kau tidak berangkat bekerja hyung?" Jeonghan menggeleng
"Kerjaanku semua di pegang oleh sekretarisku. Aku yang memintanya karena aku tidak ingin kelelahan" ucap Jeonghan
"Taeyong?" Jeonghan mengangguk
"Ya enak jika memilikki sekretaris yang berstatus sepupu" ucap Mingyu
"Kalau begitu aku berangkat dulu ya Han? Aku titip Rose, sampai nanti"
KAMU SEDANG MEMBACA
GAMBLING
FanfictionRoseanne Park, seorang wanita cantik keturunan Australia-KorSel dengan 1000 pesona yang membuat setiap pria pasti menyukainya. Sayang sekali, wanita dengan panggilan Rose itu mempunyai kebiasaan buruk yang hanya dia dan teman teman dekatnya saja yan...