010

428 45 1
                                    

Rose terbangun dari tidurnya. Dia melirik jam yang berada diatas nakas dan jam menunjukkan pukul 12 malam.

Ia kemudian menoleh kesamping kanannya dimana terdapat Jeonghan yang sedang tertidur dengan nyaman.

Rose mengecup sekilas bibir Jeonghan kemudian turun dari kasur mereka. Tujuannya hanya satu, yaitu dapur.

Setibanya di dapur. Rose mengambil gelas lalu menuangkan air kedalamnya. Namun tiba tiba...

"hoek....hoek...hoek"

Rose memegang perutnya yang terasa mual lalu berlari kearah westafel dan mulai muntah muntah tidak jelas. Tapi tidak ada satu pun makanan yang keluar dari sana.

"Apa aku hamil?" gumam Rose

Secepat kilat Rose mengambil sesuatu didalam laci yang ada di dapur, ya sebuah testpack. Setelah mengambil testpack, wanita itu berlari menuju kamar mandi dan mulai memastikan sesuatu yang mengganjalnya dari tadi.
Saat selesai melakukan test, hasilnya adalah positif.

Ya, wanita itu positif hamil.

"Oh tidak. apa yang harus aku katakan nanti kepada Jeonghan?" gumam Rose. Pikirannya kacau begitu pula perasaannya.

Rose keluar dari kamar mandi dengan perasaan kalut. Ia menaikki tangga menuju kamarnya dan juga kamar Jeonghan, membuka pintu kamar itu dan yang ia dapati pertama kali adalah Jeonghan yang masih setia memejamkan kedua kelopak matanya.

Rose menutup pintu tersebut kemudian berjalan kearah kasur keduanya. Baru saja Rose akan menaikki kasur, sebuah suara notifikasi mengganggunya.

"Jangan kau buka Rose. Ini ponsel Jeonghan bukan milikmu" ucap Rose kepada dirinya sendiri

Rose yang sudah kepalang penasaran pun akhirnya membuka ponsel milik Jeonghan. Ada untungnya dia pernah bertanya apa sandi ponsel Jeonghan dan jawaban pria Yoon itu adalah tanggal lahir dirinya. Iya, tanggal lahir Rose.

"Mamanya" gumam Rose pada dirinya sendiri saat melihat roomchat ibu dari Jeonghan. Iya yang baru saja mengirimkan pesan adalah ibunda dari seorang Yoon Jeonghan.

"Maaf Han, aku harus membalasnya" gumam Rose lalu mengetik balasan singkat untuk Nyoya Yoon

Mom

|Jeonghan

Yess Mom?|

Tidak butuh waktu lama, pesan itu sudah dibalas kembali oleh sang ibu

Mom

|Cepat sekali kau membalas pesan ini Han. Biasanya aku harus menunggu paling tidak dua jam untuk mendapat balasan darimu

Aku sedang tidak sibuk|
Ada apa Mom?|

|Mulai besok antar jemput Yui ke kampusnya Han. Kau harus bisa bersikap romantis kepada gadis itu

"Yui? Siapa dia?" gumam Rose

Mom

Aku malas Mommy|
Memangnya dia siapa aku?|
Aku bukan supirnya|

|Kau kebiasaan sekali sih!
|Kamu ini tunangannya Yoon Jeonghan!

Deg!

GAMBLINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang