7. Aria

103 23 30
                                    

⚠️⚠️Warning!! Warning!!⚠️⚠️

Cerita ini banyak kekurangan, plot hole, typo bertebaran, belum lagi kesalahan grammar dan gaya penulisan yang berubah sesuai mood yang nulis__aku.

Take your chance and leave buat yang pengen cerita wow dan perfect, karena nggak mungkin didapetin disini.

Aku buat ini cuma buat seneng-seneng aja jadi mari kita sama-sama having fun.

••☆••♡♡♡••☆

















Milo terbahak mendengar cerita kesalahpahaman antara Bram, Ana dan Yoga.

Ana memberengut kesal karena Yoga tidak henti menanyainya pertanyaan yang sama untuk memastikan kesalahannya sendiri, "Makanya jangan sembarangan narik kesimpulan!!"

Dia masih geram gara-gara Yoga tadi seenak jidat menuduhnya mengajak Bram ngamar, like whUutT??.

Bram mengangguk, "Bener, padahal pikiran gue aja nggak nyampe kesana"

"Beda emang yang kebutuhannya terpenuhi sama nggak," celetuk Terry yang membuat wajah Ana memerah.

Arg, sial. Bocah-bocah ini sembarangan banget sih bahas hal sensitif pas ada gue. Si ANJRIT!!. Ana memaki Terry yang dia kira paling waras dalam hati.

"Lagian bego banget lo sampe salah paham sama Bram. Udah tau dia bucin akut" Kai ikut menyahut, tak paham dengan isi kepala Yoga

Bibir tebal Yoga mengerucut dan bergerak mengomel tanpa suara, lagipula apa salahnya sih memastikan??

"Telen yang bener sup lo, jangan ketawa mulu" Ana mengalihkan kekesalannya pada Milo yang masih sibuk tertawa

"Suapin dong, An" Milo mencoba peruntungan yang mendapat lirikan sinis dari keempat temannya

"Gue gibeng lu," Yoga kesal teringat kumpulan terakhir mereka di unit Milo waktu itu "gue baru patah hati oke?"

Ana mengabaikan mereka berlima dan bangkit dari kursi, "Balik dulu deh. Udah gak minat diskusi kerjaan gue"

Milo mengangguk, "Yaudah, besok gue hubungin lagi kalau gue udah lebih sober"

"Hmm," Ana kembali mendelik sebal pada Yoga "gue tandain lu"

"Bwahahaaaa!!"

"Mampus lu Ga!."











☆○●♡●○☆















Ana mengawasi Milo yang sedang melakukan pemotretan dengan salah satu brand fashion terkenal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ana mengawasi Milo yang sedang melakukan pemotretan dengan salah satu brand fashion terkenal. Seorang model wanita menghampirinya lalu tertawa bersama.

Brat From HellTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang