OI 13

838 51 2
                                    

~13~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~13~

Hari ini mereka akan melakukan reaction mv. Setelah melalui perjalanan panjang seperti syuting 7llin in the dream, lalu berkolaborasi dengan pink pong sampai Lili betah untuk menontonnya lama-lama. Lalu syuting DREAM-VERSE, dan syuting acara live dengan judul 7+맛=SHOW dan DREAM vs DREAM.

Kini akhirnya, semuanya menonton mv secara bersamaan. Cukup memuaskan, seperti kata Jaemin, tidak banyak adegan yang dipotong.

Setelah membuat vidio reaction, Jaemin terus menerus menatap Jeno dengan sesekali mengusap helaian hitam milik Jeno. Dan alpha itu tidak terganggu dengan perilaku Jaemin walau dirinya sedang bermain game dengan maknae bongsor Jisung.

Renjun sedang menonton drama di kamarnya, berbeda dengan Jisung yang berdiam diri di kamar Nomin dengan bermain game bersama pemilik kamar.

Entah mengapa Jisung terlihat frustasi tidak seperti biasanya. Beberapa kali mengumpat sampai Jeno menegurnya, namun, bukan hal yg jarang si bungsu ini tidak mendengarkan kakaknya.

Lama kelamaan mereka bosan, terlebih Jisung malah melamun di kursi komputer milik Jaemin. Anak itu menatap langit-langit kamar dengan sesekali menghela nafas berat. Jeno dan Jaemin yang melihat itu langsung menatap satu sama lain dan memberikan pertanyaan dengan gerak tubuh.

"Kau tahu sesuatu? "

"Aku kira kau yang tahu"

Pada akhirnya Jisung keluar kamar tanpa meninggalkan sepatah katapun. Membuat pasangan itu di landa kebingungan, ini bukan pertama kalinya Jisung seperti itu, namun tetap saja, Jisung jarang berprilaku seperti itu.

Setelah bermain di kamar Jeno dan Jaemin, Jisung memilih untuk memasak ramen instan sendiri. Pikirannya masih tidak baik, Jisung masih kebingungan.

Di tengah-tengah acara memasaknya, saat Jisung tengah menunggu ramennya matang, dia di kejutkan oleh suara dari salah satu kakak dari grupnya.

"Masih bingung untuk menentukannya? " pertanyaan itu membuat dirinya menghentikan tangannya yang sedang mencampurkan bumbu ramen. Jisung Lagi-lagi menghela nafas berat.

"Hyung, hentikan" Balas Jisung tanpa menoleh pada si penanya.

"Kau menerjangku, kau menyentuhku, menurut mu itu hal yang baik? Aku hanya menginginkan dirimu untuk tanggungjawab" Jisung mematikan kompor dengan tangannya gemetar karena lawan bicaranya membicarakan perihal yang ia hindari. Dia rut saat itu, yang dia ingat adalah dia menyetubuhi Hyungnya tanpa persetujuannya dahulu.

"Aku salah, aku minta maaf" pada akhirnya Jisung menurunkan harga dirinya. Seorang alpha dominan menurunkan harga dirinya untuk meminta maaf pada seorang beta.

"Sesulit itu kau meminta maaf, aku harap mate mu nanti tidak menyesal karena memilih mu" pada akhirnya, Hyung kesayangannya pergi dengan tidak mendapatkan hal yang ia inginkan. Ketika hatinya sakit saat menyadari jika Jisung masihlah remaja labil yang belum mampu memutuskan harus memilih siapa untuk dia pilih namun terjerat masalah rumit dengan dirinya yang sudah dewasa.

Omega's idolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang