Perjuangan Jaka Menjadi Seorang Petualang

Bab 16

Aura, Elisa, Arlot dan Freya terkejut karena kemampuan pedang Jaka mampu mengalahkan siluman serigala tersebut, dan kelompok Jaka memutuskan untuk pergi ke Guild Petualang untuk melaporkan misi ini.

Setelah sampai disana, lalu Mirna si penjaga guild terkejut karena kelompok Jaka mampu mengalahkan siluman serigala.

"Wah aku tak menyangka kalian bisa mengalahkan siluman serigala, padahal sudah banyak petualang yang gagal menghadapi monster tersebut" ucap Mirna kepada kelompok Jaka.

Setelah itu kelompok Jaka mendapatkan sejumlah koin emas yang cukup banyak dari hasil misi ini, dan kemudian kelompok Jaka kembali menjalani misi menyerang dungeon misterius yang bermunculan di Kerajaan Merpati ini.

Sudah beberapa hari berlalu dan kelompok Jaka sudah berhasil menyelesaikan banyak misi, lalu Arlot si assassin yang merupakan anggota kelompok Jaka memutuskan untuk keluar dari kelompok ini.

"Maaf aku memutuskan untuk berpisah dari kelompok ini karena aku ingin menjadi petualang seorang diri" ucap Arlot.

"Baiklah Arlot kalau itu adalah pilihanmu, terimakasih atas bantuanmu selama ini" ucap Jaka si ketua kelompok Jaka.

Setelah kepergian Arlot, lalu Freya si pengguna sihir api memutuskan untuk berpisah juga dari kelompok ini.

Pengguna sihir api tersebut ingin berpetualang bersama kelompok baru agar mempunyai warna baru dihidupnya, dan Jaka juga menyetujui kepergian Freya meskipun berat.

Kini kelompok Jaka tinggal hanya tiga orang saja, namun beberapa saat kemudian Elisa si pengguna perisai ingin mengatakan sesuatu.

"Sebenarnya ada beberapa kelompok petualang yang mencoba mengajakku bergabung, dan kalau tidak keberatan apakah aku boleh bergabung dengan kelompok petualang yang mengajakku?" Tanya Elisa.

Jaka terkejut dengan pernyataan Elisa tersebut, dan Jaka tau kalau Elisa ingin bergabung dengan kelompok yang mengajaknya itu.

"Itu semua tergantung keputusanmu, jika kau ingin bergabung dengan kelompok lain maka aku tak keberatan" ucap Jaka.

Setelah berkata seperti itu lalu Elisa memutuskan pergi dari kelompok ini untuk bergabung ke kelompok baru yang mengajaknya itu, dan kini kelompok Jaka tinggal ada dua orang saja yaitu Jaka dan juga Aura.

"Aura jika kau ingin keluar dari kelompok ini aku tak keberatan sama sekali" ucap Jaka.

"Eh apa kau serius mengatakan itu?" Tanya Aura.

"Ya aku serius, karena aku sadar setiap manusia itu mempunyai rasa bosan, jika kau merasa bosan di kelompok ini aku sama sekali tak keberatan jika kau mau keluar" ucap Jaka.

"Ya sejujurnya aku ingin berpetualang bersama petualang yang lain agar temanku bertambah juga, tetapi hal itu bukan berarti aku bosan berteman denganmu" ucap Aura.

"Ya aku mengerti Aura, jika kau ingin berpetualang bersama petualang yang lain maka sebaiknya kau lakukan itu" ucap Jaka.

Akhirnya Aura si pengguna sihir air memutuskan untuk pergi dari kelompok Jaka, lalu kini kelompok Jaka resmi dibubarkan dan hanya tinggal kenangan saja.

Jaka memutuskan untuk menjadi petualang seorang diri, dan Jaka juga tidak memiliki niat untuk bergabung ke kelompok petualang lain.

Jaka juga berharap bisa kembali bertemu dengan teman masa kecilnya, dan Jaka tau kalau saat ini teman masa kecilnya itu pasti sedang sibuk menjalani takdirnya sebagai pahlawan.

Jaka memutuskan untuk menyelesaikan berbagai misi di Kerajaan Merpati ini, karena disini masih banyak dungeon misterius yang bermunculan.

"Hey Mirna apa ada misi yang cocok untukku?" Tanya Jaka.

"Misi yang seperti apa yang kau inginkan?" Tanya Mirna.

"Misi yang bisa dikerjakan oleh seorang saja" ucap Jaka.

Lalu Jaka juga menceritakan kalau kelompok Jaka sudah bubar dan dirinya menjadi petualang seorang diri saja, lalu Mirna menyarankan Jaka untuk bergabung ke kelompok petualang lain saja agar tidak sendirian.

Namun Jaka menolak saran dari Mirna karena ingin menjadi petualang seorang diri saja, dan setelah itu Mirna memberi sebuah misi yang bisa dikerjakan oleh seorang petualang saja.

"Ada sebuah dungeon yang didalamnya terdapat monster yang tidak terlalu berbahaya, tetapi banyak petualang yang enggan untuk melakukan misi ini karena hadiahnya kecil" ucap Mirna.

"Baiklah aku akan mengerjakan misi itu" ucap Jaka.

Lalu Jaka pergi ke dungeon tersebut, dan setelah sampai lalu terlihat sekumpulan goblin.

"Pantas saja tidak ada yang mau menjalani misi ini karena hanya ada sekumpulan goblin saja" ucap Jaka.

Lalu Jaka langsung masuk ke dungeon tersebut dan menumpas para goblin dengan pedangnya, dan tak butuh waktu lama akhirnya Jaka berhasil mengalahkan semua goblin yang ada di dungeon ini.

Saat akan pergi ke guild petualang untuk melaporkan misi ini, tiba-tiba ada seorang petualang yang meminta tolong kepada Jaka.

"Tolong aku! kelompokku terjebak didalam dungeon oleh siluman serigala" ucap petualang tersebut.

*Siluman serigala? Cepat antar aku ke dungeon itu" ucap Jaka.

Lalu Jaka bersama petualang tersebut segera pergi ke dungeon itu, dan setelah sampai ternyata memang benar ada sebuah kelompok petualang yang sedang terdesak oleh siluman serigala.

Lalu Jaka langsung mengeluarkan kekuatan penuhnya, dan sebuah cahaya keluar dari pedangnya Jaka.

Lalu Jaka berlari ke arah siluman serigala tersebut, lalu menebas monster tersebut dengan sekali serangan.

Akhirnya kelompok petualang yang terjebak bisa terbebas dari monster berbahaya ini, dan mereka mengucapkan terimakasih kepada Jaka.

Jaka diajak bergabung ke kelompok itu karena mereka terkagum dengan kemampuan Jaka, tetapi Jaka menolak ajakan mereka karena sedang tidak ingin bergabung ke kelompok manapun.

Setelah itu Jaka memutuskan untuk segera kembali ke guild petualang, kemudian setelah melaporkan misi Mirna memberitahu sesuatu kepada Jaka.

"Hey Jaka apa kau tau tentang turnamen di kerajaan ini?" Tanya Mirna.

"Memang turnamen yang seperti apa?" Tanya Jaka.

"Setiap satu tahun sekali pihak kerajaan mengadakan sebuah turnamen pertarungan antara para petualang, dan pemenang turnamen tersebut akan mendapatkan sejumlah koin emas yang sangat besar" ucap Mirna.

"Wah aku baru tau kalau ada turnamen seperti itu" ucap Jaka.

"Selain mendapatkan hadiah yang menarik, pemenang turnamen juga berkesempatan bergabung menjadi anggota Kesatria Suci kerajaan ini" ucap Mirna.

"Kesatria Suci? Memang apa menariknya menjadi Kesatria Suci?" Tanya Jaka.

"Saat kau menjadi Kesatria Suci maka hidupmu akan enak karena tinggal di kerajaan dengan fasilitas yang mewah, dan kesatria suci itu memiliki tugas penting yaitu melindungi semua anggota keluarga kerajaan dari berbagai ancaman" ucap Mirna.

Jaka tertarik untuk mengikuti turnamen tersebut, karena jika Jaka memenangkan turnamen dan menjadi Kesatria Suci maka hidupnya akan enak.

Jaka jadi tidak perlu lagi kesusahan karena harus mengalahkan para monster yang berbahaya demi mendapatkan uang, oleh karena itu mungkin hidupnya akan menjadi lebih baik jika Jaka menjadi Kesatria Suci di kerajaan ini.

"Baiklah aku mau daftar ke turnamen tersebut" ucap Jaka.

Lalu Mirna memberikan formulir pendaftaran turnamen tersebut kepada Jaka.