Hargai karya penulis dengan cara vote, dan komen!?
Ini cerita pertama ku, jadi kalau ada salah dalam penulisan kata atau kata-katanya kurang menarik kalian boleh memberi saran dan kritikan bukan ejekan karna itu tidak membantu sama sekali tapi kalau saran ngak pp supaya aku semangat nulisnya hehe😁
Selamat membaca❤
T
H
A
N
KY
O
US
OM
U
A
C
H*************************
"Baik lah anak - anak kerjaan soal di halaman 30- 35 yang selesai berikan kepada bapak ke depan"
"Baik pak.. "
"kalau kurang mengerti bisa tany_"
Ucapan pak amir terhenti .
Pandangan bapak amir tertuju kepada bangku di belakang ia melihat seorang muridnya tertidur siapa lagi kalau bukan Clara anak donatur sekolah. kalau donatur sekolah melihat kelakuan anaknya di sekolah entah apa yang terjadi kepada anak ini.
Pak amir hanya geleng-geleng kepala dan menghampiri Clara."Clara bangun, cepat cuci wajah kamu"
Clara yang mendengar suara pak amir langsung bangun dan melihat sebentar pada pak amir dan berlalu pergi dari kelas nya.
***********
Merasa gabut dan juga lapar Clara memutuskan untuk ke kantin,langkah Clara terhenti melihat ada keributan Lebih tepatnya pembullyan, pembullyan secara rombongan 'Dasar Cabe'
Para gadis pembully itu mengganggu adek kelas? Yang Clara tau gadis itu adek kelas mereka, mengapa mereka mencari lawan yang tak setara dengan mereka? Misal nya Clara? Oh tidak.. Tidak... Clara malas berurusan dengan para cabe itu.
Salah satu Dari mereka menjambak
Rambut gadis malang itu dan.....Plakkk
"Jadi lo orang nya"
"Emang udah secantik apa lo? Sampai deketin Langit hah? "Gadis itu hanya menunduk setelah di tampar kakak kelas nya tiba-tiba.
Anggi yang melihat gadis itu hanya diam membuat nya kesal. gadis itu agak pendek Dari nya, jadi anggi menunduk menyetarakan tinggi mereka."Lo budek ya? Kalau orang tanya tuh di jawab bukan diam aja"
Anggi menggenggam pipi gadis tersebut dan mendorong nya sampai jatuh ke lantai.
Anggi yang melihat ada air di atas meja ia mengambilnya dan akan menyiram gadis itu tapi tangan di cekal oleh seseorang."Lepasin" sentaknya.
"Kurang kerjaan banget Lo cabe" ucap nya ketus.
" apa urusan nya sama Lo? " ujar anggi
" sebenarnya gue cuma gabut , karna lo mengganggu pemandangan gue jadi itu urusan gue " ujar Clara menatap anggi datar.
"Lo kurang perhatian? Jadi buat keributan di sekolah? " ujar Clara.
" Mana rombongan.... Pengecut"Anggi yang mendengar itu Marah dan kesal. Ingin rasanya dia menampar wajah Clara yang sombong menurut nya. Dari dulu Anggi benci Clara gadis ini selalu didepan nya, anggi benci itu.
" Clara... Clara... Mari kita buktikan siapa yang pengecut disini" ujar anggi tersenyum samar.
" Gue tantang lo buat taklukin Langit dalam waktu 2 bulan loh harus dapatin hati nya langit"
"Gimana Lo suka tantangan bukan? "'Langit? Siapa Langit? ' batin Clara.
" Dapat apa kalau gue berhasil "
"Gue bakal minggat Dari sekolah ini kalau lo berhasil dan begitu pun sebaliknya kalau lo kalah"
Clara yang mendengar itu tersenyum remeh dan menatap anggi datar.
Anggi mengulurkan tangan nya." Deal? "
" oke Deal"
Clara menjabat tangan Anggi lalu pergi Dari kantin, karna rasa lapar nya menghilang begitu saja.
Anggi yang melihat kepergian Clara tersenyum samar.'Kita liat siapa yang pengecut'
*******************
Diperjalanan ke kelas nya terbesit di pikiran Clara siapa itu Langit?
Siapa itu Langit???
Bersambung............
#cisss
#pemulaSampai disini dulu guys.... Kalau kalian suka sama cerita ini vote dan komen😁Yaa biar aku semangat nulisnya....
See you💝
By: Mutia Amanda
KAMU SEDANG MEMBACA
LANGIT VANCESCO
Teen FictionWARNING ⚠ Sikap yang harus menjadikan cewek yang tadi nya brengsek menjadi cewek yang harus bersikap murahan. Apakah semua nya akan berhasil dengan apa yang telah direncana kan Clara? " MURAHAN TAU NGAK SI!!!" " ILFEELL GUE LIAT LO YANG BERSIKAP...