Sebulan berlalu setelah kembalinya rose, tetapi banyak perubahan yang terjadi di kehidupan mereka.
Semuanya tidak seperti yang wendy pikirkan, nyatanya rose sendirilah yang mengacau kehidupan ketiga saudaranya dengan sikapnya.
Saat ini lalisa menatap kearah taman dengan tatapan terluka, di sana ada rose dengan seorang gadis kecil tengah bermain bersama dan tertawa tanpa beban.
Hancur??
Tentu, lalisa sangat hancur. Seminggu yang lalu rose mengadopsi seorang anak dan membawanya kemansion.
Air mata gadis itu jatuh, dia beranjak dari tempat persembunyiannya dan pergi dengan hati yang terluka.
Sedangkan jennie menyaksikan semua itu dengan tangan terkepal tidak terima, tatapannya menghunus tajam kearah taman di mana rose dan anak kecil itu tengah bermain bola.
" rose, jika kamu melupakan kami setidaknya jangan menyakitinya,,, dia sudah terluka saat kepergianmu dulu." Lirih jennie menahan air matanya agar tidak jatuh.
Hiks
Jennie berbalik saat mendengar suara isakan kecil di belakang tubuhnya. Di sana jisoo tengah menangis terisak, hati jennie semakin berdenyut sakit.
" jennie, dia berubah tidak seperti rose kita yang dulu. Unnie,,,unnie tidak sanggup melihat wajah sedih dan terlukanya lily hikss." Jennie tidak mengatakan apa apa selain memeluk jisoo, percuma saja jika rose kembali pada mereka tetapi dia berubah menjadi asing.
......
Entah kemana kaki ini membawaku pergi yang jelas aku hanya ingin melepaskan rasa sesak ini, tuhan sebegitu bencinya dirimu padaku? Hikss aku tidak kuat lagi tuhan. Batin lili luruh dan pilu.
"Kenapa? Kenapa tuhan! Kenapa kamu tidak membiarkan aku bahagia hikss...apa salahku?? Tuhan apa dosaku di masalalu...kenapa kamu memberikan cobaan ini padaku hiks huawaaaaa hikssss ommi sa..sakit, dada lily sakit ommi cimung!!."
Lalisa luruh di tengah jalan yang sepi, bahkan hujan menjadi saksi betapa terlukanya gadis itu.
" Jika kedatangannya hanya untuk melukai ku kembali, kenapa?? Kenapa dia kembali lagi, pada akhirnya dia kembali tetapi bersama orang lain sebagai penggantiku hikss ommi...bawa aku bersamamu saja di atas sana hikss di sini, dunia terlalu kejam untukku!." Lalisa menepuk dadanya penuh rasa sesak.
" aku hanya butuh ommiku kembali, aku hanya butuh dia bukan yang lain." Lirih lalisa memeluk lututnya dan menangis di bawah air hujan yang menerjang deras.
Kecawa dan terluka itulah yang lalisa rasakan saat ini, dia terluka saat melihat ternyatanya posisinya sudah di gantikan oleh orang lain di dalam hati omminya.
" rasa ini begitu sesak, ommi jika kamu membenciku ku mohon cabut saja nyawaku! Jangan menyiksaku untuk yang ketiga kalinya...ini sungguh sakit ommi cimung..lily gak sanggup bertahan lagi, Lily menyerah hiksss...lily menyerah ommi." Lagi lagi Lily menangis histeris di bawah hujan yang deras, dia berteriak mempertanyakan kenapa rasa sakit ini selalu mengikutinya.
" apa hiks jika tanpa Lily ommi bakal bahagia hikss? Jika ommi bahagia maka lily pun menyerah dan akan pergi jauh darimu ommi" lalisa terkekeh miris, rasanya begitu sesak mengingat orang yang ia sayang begitu bahagia bersama orang lain.
Puk
Seseorang itu memeluk tubuh Lily dari belakang dan ikut menangis." Sayang, jangan bersedih hm...kamu gak sendrian ada aku disini bersamamu" ucap orang itu, senyum tulus ia lemparkan pada lalisa.
" kamu___"
Cup
" ikut aku yaa, kita pulang nanti kamu sakit." Orang itu membawa lalisa kedalam pelukaknya dan pergi dari sana.
" rose, kali ini aku tidak akan membiarkan dia menjadi milikmu karena sekarang dia akan menjadi milikku."
Dia pun membawa tubuh kecil lalisa kedalam mobil dan pergi dari sana.
Tak berselang lama datang mobil hitam berhenti tepat di mana lalisa berada tadi.
Brakk
Orang itu keluar dan menggeram marah saat tak melihat lalisa disana." Lalisaaaaa!!!! Tidak...lalisaa kamu dimana!!"
Sayangnya, dia terlambat.
" rose dasar bodoh kamu! " ternyata dia adalah rose, tadi saat ia memandikan gadis kecil yang ia adopsi tiba² ponselnya berdering dan terdapat sebuah pesan yang membuatnya menggeram marah.
📩 someone....
Rose, kamu kalah. Adikmu bersamaku dan dia akan menjadi milikku hahahaha....
Orang itu pun mengirim foto lalisa yang tertidur di pangkuannya dengan nyenyak.
Tbc
Rose, dia gagal hahaha....lily diambil oleh orang misterius.
KAMU SEDANG MEMBACA
LUKA ( SEASON II) ✅️
FanfictionIni sequel dari Luka Season 1 ya, othor sarankan agar kalian membaca season1 nya supaya paham alur dan tidak kebingungan. SISTER FAMILY JENCHULICHAENG. ( BLACKPINK) ***** Ini tentang Jennie, Jisoo, dan lalisa yang sedang berusaha menyembuhkan luka m...