Sakura menunduk di hadapan Tsunade."Mommy tetap tidak setuju, bagaimana kalau terjadi sesuatu padamu di hutan sana, astaga mommy tidak bisa membayangkannya" Tolak Tsunade heboh.
Sakura memainkan kedua jarinya sendiri.
"Tapi mommy, kura sudah besar, kura ingin merasakan bagaimana rasanya berkemah" Kata Sakura takut-takut.
"Berkemah dengan mommy dan daddy saja" Jawab Tsunade pada Sakura.
Sakura mengeleng cepat.
"Kura ingin merasakan berkemah bersama teman-teman" Sahut Sakura ragu, karena ia tidak memiliki teman sejujurnya.
"Kau sungguh-sungguh memiliki teman?" Tanya Tsunade tak percaya.
Sakura mengangguk ragu.
"Mommy kira kamu bohong, mommy kira kamu sering pulang telat tuh karena kamu nya yang pergi ke perpustakaan kota" Jelas Tsunade yang tahu betul kalau anaknya itu suka sekali ke perpustakaan kota untuk belajar disana.
"Ternyata mempunyai teman sungguhan yah, siapa nama temanmu itu dan berapa orang?" Tanya Tsunade selidik.
Sakura bingung harus menjawab apa, karena kan hanya Sasuke saja yang ia anggap teman.
Bisa gawat kalau Tsunade tahu kalau dia mempunyai teman satu dan ternyata seorang pria.
"Kura" Panggil Tsunade karena tidak menjawab pertanyaan nya.
"Ka-karin, namanya Karin" Jawab Sakura bohong.
Entah kenapa tiba-tiba terlintas nama Karin.
"Karin? Apa ada lagi?" Tanya Tsunade lagi.
Sakura menggeleng cepat.
"Ha-hanya Karin untuk saat ini" Bohong Sakura lagi.
Tsunade memeluk Sakura dengan perasaan haru.
"Akhirnya kau memiliki teman yang sesungguhnya, mommy pikir kamu bohong waktu bilang belajar bersama dengan teman" Kata Tsunade terharu.
Sakura memejamkan matanya merasa bersalah karena telah berbohong.
"Jadi bagaimana mommy mengijinkan kura kan?" Tanya Sakura berharap.
Tsunade langsung melepaskan pelukannya.
"Tetap tidak" Jawab Tsunade kekeuh.
"Daddy" Adu Sakura minta pembelaan pada Ayahnya.
Dan(Nama) menghela nafas melihat Sakura yang mengadu manja pada dirinya itu.
"Menurutlah dengan mommy mu itu" Ucap Dan pada Sakura.
"Ck kan kura ingin merasakan berkemah bersama teman hiks hiks" Sakura mulai menangis.
Menangis adalah satu-satunya cara terakhir agar Tsunade mengijinkannya.
"Kura berhentilah menangis" Kata Tsunade pada Sakura.
Sakura malah semakin nyaring tangisnya.
Tsunade mendengus pasrah.
"Iya iya mommy ijinkan tapi ada beberapa syarat" Kata Tsunade pasrah.
Wajah Sakura langsung berubah cerah.
"Siap mommy, kura akan melaksanakan syarat² nya" Kata Sakura bergaya hormat.
Perkemahan akan dimulai 5 hari lagi.
*****
Keesokan harinya.
Sakura berjalan dengan penuh semangat di koridor sekolah, hari ini ia tidak terlambat lagi.
Meski begitu ternyata Sakura begadang agar tidak tidur kebablasan, ia bahkan menonton film kartun kesukaannya menemaninya begadang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wind And Wish
RomanceSenju Sakura adalah anak tunggal kesayangan Senju Tsunade dan Senju Dan. Memiliki sifat yang manja, cenggeng dan polos. Sakura tidak ada memiliki teman, karena kelakuan nya yang manja dan cenggeng, kalaupun ada mereka hanya memanfaatkan kebaikan Sak...