(Bertemu Kembali)
Di kelas 3A, Lily masuk kelas dan duduk sembari melihat ke luar jendela serta bisa melihat taman sekolah dari tempat duduk Lily.Tak lama JK dan Jems datang, mereka baru dari kantin sekolah. JK yang mengetahui Lily duduk di kelas lang sung nyamperin Lily.
" Babe!! kamu ketaman kok lama banget sih, aku udah kangen", ucap JK sambil mau meluk Lily tapi dihalangin Jems.
"Lama apaan, orang bentaran doang. Kamu yang dari mana?", saut Lily sembari jarinya mengetuk-ngetuk meja pelan (tandanya lagi gugup).
"Ada apaan tadi? Apa terjadi sesuatu?", tanya Vero penasaran sembari melihat tangan Lily.
" nggak kok biasa aja gak terjadi apa-apa", jawab Lily sembari mencari buku yang di bawanya tadi.
"Lagi nyari apa?", tanya JK.
"Buku, tadi aku bawa ke taman", jawab Lily.
"Mungkin ketinggalan di taman, apa aku carikan di taman?", tanya JK.
"Gak usah, nanti beli aja", jawab Lily (padahal itu buku hanya ada 1, papa kalau tau bisa marah) dalam hati.
" Ya udah nanti aku antar ke toko buku", saut JK.
"Iya", ucap Lily.
"Lily, Kalau ada apa-apa cerita oke?", ucap Vero agak curiga.
"Pasti dong", jawab Lily.
(Buku aku dimana? Tadi aku pegang, apa jangan-jangan terjatuh saat aku kembali dari taman?) Lily bertanya-tanya dalam hati.
Tak lama guru datang dan menyapa para murid.
"Morning !! Anak-anak ", sapa Guru.
"Morning Mam!!", jawab para siswa.
"Sebelum pelajaran dimulai, kelas 3A ini jumlah siswanya 24 anak kan? sedangkan kelas lain 25 anak", jelas guru.
"Apa bakal ada penambahan siswa di kelas kita", bisik para siswa.
"Mungkin, atau akan ada pengacakan tempat duduk?", balas siswa.
Para anggota VIP-Geng tetap tenang dan gak terlalu peduli dengan persoalan kelas acak atau apapaun karena tidak akan berpengaruh bagi mereka.
"Oke anak-anak!! keep silent! Karena cuma di kelas ini yang masih ada bangku kosong, jadi akan ada penambahan siswa", jelas guru.
"Tuh kan bener ", bisik para siswa.
"Hari ini ada murid pindahan dari luar kota", jelas guru.
"Semoga kalau cowok, dia ganteng biar ada yang bisa di gapai (maksudnya anggota VIP-Geng, pada cakep tapi susah di gapai)", harap murid cewek.
" Okey diem dulu!!, Silahkan masuk", perintah guru.
Siswa pindahan baru masuk ke dalam kelas, seorang siswa cowok tinggi, badan bagus berseragam rapi dan tentunya sangat tampan seketika para murid cewek berteriak kegirangan. Yang membuat kaget para anggota VIP-Geng dan membuat mereka memperhati- kannya.
"OMG!! Bikin kaget aja", ucap Rosie.
"Biasalah ada murid pindahan yang yaaa lumayan, tapi masih cakep aku", ucap Jems.
Hanya Lily yang tidak memperhatikan karena sibuk dengan bukunya. Sedangkan Ruby terlihat tertarik dengan siswa baru itu dan Vero tetap tenang dengan novelnya setelah melirik sebentar.
"Emm, lumayan juga anak pindahan ini", ucap Ruby sembari melihat dari atas sampe bawah siswa pindahan yang berdiri di depan kelas.
"Silahkan perkenalkan nama kamu", pinta Guru.
" Saya V, senang bertemu dengan kalian mohon bantuannya", kata V.
"Kita juga senang!!", jawab para siswa cewek serentak kecuali VIP-Geng.
" Baik sekarang kamu boleh duduk di bangku yang sudah disediakan!", pinta guru.
V masih berdiri sejenak di depan kelas sembari melihat ke arah siswa di kelas itu dan ketika pandangannya tertuju pada Lily yang tidak melihat kearahnya.
(Itukan cewek tadi yang di taman) dalam hati V.
"Aku mau duduk di sebelah dia(Lily)", kata V sembari menunjuk kearah Lily.
Semua siswa di kelas itu menoleh kearah Lily. JK yang duduk di sebelah Lily tak terima dan langsung marah sambil berdiri mau nyamperin V tapi di cegah oleh Jems.
Lily yang kaget karena mejanya kesenggol JK, Akhirnya Lily dan tak sengaja bertatapan dengan V yang sudah dari tadi memandanginya.
(Itu kan siswa tadi di taman, ternyata dia siswa baru. Tapi kenapa dia terus menatapku?) Dalam hati Lily.
"Udah JK!!Lily gak suka kalau kamu berkelahi", larang Jems.
"Sudah-sudah, V kamu tetap duduk di tempat yang sudah di sediakan", perintah guru.
"Baik, Mam", jawab V sambil berjalan ketempat duduknya dan terus melihat kearah Lily.
"Tuh kan tenang aja tempat duduk kita tidak akan berubah", kata Jems.
Pelajaran sudah selesai bel berbunyi tandanya jam istirahat.
"Guys, ayo cepat ke kantin udah laper banget", ajak Rosie.
"Iya-iya", saut Jems.
Ketika VIP-Geng mau ke Kantin, V tiba-tiba nyamperin Lily.
" Kenalin aku V", ucap V sambil menyodorkan tangannya ke Lily yang masih duduk.
Lily terlihat sedikit kaget dan bingung, tapi dengan cepat Lily menyikapinya dengan tenang.
"Lily", jawab Lily dan pergi bersama VIP-Geng ke kantin.
V hanya tersenyum dengan reaksi Lily dan menurunkan tangannya.
"Heh anak baru Ingat! Lu jangan macam-macam atau deket-deket dengan Lily, ingett!!", gertak JK sembari megang bahu V.
V hanya tersenyum nanggepin ucapan JK kepadanya (Ternyata tidak semudah yang aku pikirkan) V tersenyum smirk.
Bel berbunyi dan Waktu istirahat berlalu.
Di kelas Lily sesekali melirik ke arah V dari tempat duduknya. Ketika V noleh kearah Lily dan dengan cepat Lily langsung ngajak bicara Ruby.
"Siswa baru itu agak aneh", ucap Lily.
" Bukankah siswa baru itu sangat tampan? Seperti type cowok kamu, baik dan tampan bukan kayak JK. BTW kalau kamu gak suka buat aku aja", ucap Ruby.
"Apa-apan Lu, Gua jauh lebih baik dari pada dia, ya kan Babe?", saut JK emosi.
"Kalau dilihat lagi iya sih auranya beda aja gitu", ucap Vero.
"Udah deh, kok kalian malah fokus ke anak pindahan itu, dia gak ada urusan sama kita dan gak penting juga", jelas Lily
"Tapi kenapa dia cuma ngajak kenalan Lily? Apa kalian udah pernah bertemu?", tanya Jems.
"Ah itu mungkin karena aku gak merhatiin pas dia perkenalan tadi", jawab Lily cepat.
"Oh iya bisa jadi, mana mungkin kalian pernah bertemu ya kan", Saut Ruby.
Lily tersenyum mencurigakan.
To be continued.......
KAMU SEDANG MEMBACA
For The First Time : I'm Fallin Love
FanfictionLily tidak bisa membedakan perasaan cinta dan kagum karena dia terlalu friendly dan tidak mudah baper. JK sangat menyukai Lily dan V yang juga menyukai Lily tapi dia terus menyangkalnya. Siapakah yang bisa mendapatkan hati Lily?? Jika penasaran bac...