Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sore ini Nat sudah selesai memandikan anak kesayangan nya.
" Uuhhh anak papa sudah ganteng dan wangi" nat menciumi pipi gembul jiro.
" Sekarang jiro dengan daddy dulu naa papa mau mandi dan siap" dulu oke sayang" .
Nat berdiri menggendong anak nya menuju sofa,
"Sayang..tolong jaga jiro sebentar aku ingin mandi" pinta nat pada suami nya yang tengah duduk memainkan ponsel di atas sofa.
" Boleh sayang sini berikan pada ku, kau mandi lah dulu" max langsung mengambil alih jiro dari gendongan nat.
" Anak daddy wangi sekali sii nak" nat mendusel menciumi seluruh wajah anak nya membuat si kecil jiro menggeliat pelan karna ulah daddy nya
Nat tersenyum senang ia berjalan menuju kamar mandi.
Max bermain bersama anak nya sembari menunggu istrinya bersiap siap. Hari ini mereka akan pergi ke acara ulang tahun perusahaan rekan kerja max. " Sayang.. kau tak apa daddy dan tinggal sebentar hm??"
Jiro hanya tersenyum menampil kan deretan gusi yang masih kosong belum ada gigi disana.
" Jangan nakal dengan uncle mu oke naaa... Jangan buat uncle mu yang lemot itu pusing oke"
Nat keluar dari kamar mandi, iya sudah menyelesai kan ritual mandi nya.
"Daddy.. hari aku harus pakai baju yang mana?" Tanya nat sembari melihat lihat pakaian di dalam lemari nya.
"Apa saja sayang.. tidak ada tema khusus untuk acara nya"
Nat melihat seluruh pakaian yang ada di dalam lemari nya ia tampak sedikit bingung akan menggunakan pakaian yang mana.
Nat terus mengeluarkan satu persatu pakaian nya, memilih mana yang sekira nya cocok untuk ia kenakan.
Max menggulir kan bola mata nya kesana kesini mengikuti setiap pergerakan istri mungil nya.
"Huuuhhhfff...." Max membuang nafas nya pelan Ia tak habis pikir dengan kelakuan istri nya. Semua pakaian ia keluarkan tapi tidak ada satu pun yang ia sukai.
"Aaahhh aku harus pakai yang mana semua tampak tidak cocok di tubuh ku, apa aku sudah mulai gemuk dan jelek?" Keluh nat frustasi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
