6.

7.4K 702 9
                                    

Malam hari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Malam hari

Di jalan yg sepi

Ada se'orang remaja dengan empengnya yg menggantung di lehernya sedang berjalan sambil menangis

"Nini jahat! Lili tidak suka!
Hiks hiks hiks" ~tangis lisa sambil menendang nendang batu kecil yg ada di depannya

"Apa nini malu memiliki aku?
Tapi mommy, daddy dan appa mengatakan jika aku harus menjadi diri ku sendiri"

"Apa aku harus membiarkan nini dekat dengan laki laki lain?
Apa aku sudah berlebihan?"

"Aku rasa aku sudah berlebihan dan mungkin nini tidak menyukai itu.
Dan memangnya aku seperti apa di mata nini?"

"Selama ini nini bersikap biasa saja dengan ku, tp akunya saja yg berlebihan.
Nini jg tidak pernah marah jika aku dekat dengan oranglain, seperti hanna dan yg lainnya"

"Tapi aku selalu marah jika nini dekat dengan laki laki lain"

"Huh! Menyebalkan!
Aku harus merubah sikap ku ke nini, aku tidak ingin nini menjadi marah dengan ku seperti td.
Aku tidak suka"

Tanpa lisa sadari, lisa sudah berjalan sangat jauh di bawah langit yg sangat gelap
Hanya ada lampu jalan yg menerangi gelapnya malam

"Mwo? Aku dimana?" ~tanya lisa sambil menoleh ke kanan dan ke kiri dan memutar tubuhnya dengan kepanikannya

"Mommy, daddy...
Aku dimana?" ~tanya lisa panik sambil mencengkram ujung bajunya dengan keringat yg sudah membasahi tubuhnya

Saat lisa sedang ketakutan tiba tiba ada gengster datang menghampiri lisa

"Sepertinya bocah autis itu orang kaya bos" ~bisik sang anak buah kpd bosnya dan di angguki olehnya

"Siapa kalian? Jangan mendekat!
Nini ku sabuk hitam dan sering kali menjuarai karate" ~ucap lisa panik sambil berjalan mundur

"Benarkah? Sini bersama uncle" ~ucap mereka

"No! Jangan mendekat!
Daddy ku anggota militer dan kake ku orang terkaya nomer 1 di korea!" ~ucap lisa dengan tubuh yg gemetar

"Keluarga manoban" ~ucap mereka

"Bagaimana bos?
Jika berurusan dengan keluarga manoban maka urusannya akan panjang dan keluarga kita akan di habisi sampai ke akar akarnya" ~bisik sang anak buah

"Saya masih ingin hidup bos" ~ucap yg lainnya

"Kajja uncle antar pulang" ~ajak sang ketua gengster sambil mendekati lisa

"No! Uncle orang jahat" ~ucap lisa ketakutan

"Anni! Aku mengenal daddy mu, nama daddy mu siwon manoban bukan?" ~tanya sang ketua gengster yg di angguki oleh lisa

"Siapa yg tidak tau nama daddynya" ~ucap sang ketua gengster dlm hati

"Benar benar mudah di bodohi anak ini, sayang saja anak dari keluarga manoban.
Jika tidak, sudah habis kita manfaatkan" ~bisik mereka

• MY HERO • (JenLisa) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang