34.

8.2K 690 33
                                    

Hari demi hari telah di lewati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari demi hari telah di lewati

Besok pagi adalah waktu yg di tunggu tunggu oleh lisa dan bahkan jenlisa cs dan kedua orangtua jenlisa

Terutama jennie, yg sangat exited ingin melihat pertandingan lisa untuk kali pertamanya

Lisa semakin keras latihannya dan semakin lihai dlm pergerakannya dan bahkan sudah bisa membaca pergerakan lawan

Tidak hanya latihan karate atau bahkan latihan pukulan
Tp lisa pun latihan fisik seperti nge'gym dan olahraga lainnya

Dan hubungan jenlisa masih blm akur sampai detik ini, dengan lisa yg masih sangat menjengkelkan bagi jennie

Bahkan lisa benar benar tidak menginginkan jennie untuk menjelaskannya

Pasalnya lisa sangat takut jika kenyataannya jennie dan kai memiliki hubungan lebih

Malam hari

Di sebuah gedung kosong

Sudah ada lisa bersama sang pelatih, dengan lisa yg sudah di penuhi dengan keringat

Lisa pov.

"Aku takut jisa besok penampilan ku mengecewakan nini ku" ~lirih ku

"Apapun dan bagaimana pun hasilnya semua akan menerimanya dan akan bangga dengan mu" ~ucapnya sambil menepuk pundak lisa

"Jika bukan karna ku, pasti nini akan bisa menggapai cita cita dan impiannya" ~ucap lisa

"Ini bukan karna mu, memang saja mereka bukan manusia melainkan iblis" ~ucapnya

"Percayalah!
Yang terpenting kamu harus bisa mengontrol emosi mu ne? Dan tetap fokus!
Apapun yg lawan mu ucapkan, jangan di dengar!
Demi diri mu sendiri, demi haruto, demi orang orang yg kamu cintai dan demi nini mu" ~ucapnya

"Huh! Aku akan, aku pasti bisa! Semangat!" ~tegas ku

"Hahahaha ini baru putra manoban" ~tawanya

"Bagaimana hubungan mu dengan nini mu?" ~tanyanya

"Masih blm baik baik saja, aku takut jika harus menerima kenyataan pahit. Aku blm siap, karna laki laki itu terus menerus mendekati nini ku" ~ucap ku

"Apa kamu tidak ingin mendengarkan penjelasannya?
Apa kamu ingin menyerah?
Apa kamu rela jika nini mu di rebut olehnya?" ~tanyanya

"NO!" ~tegas ku

"Hampiri nini mu sekarang!
Karna kamu jg butuh semangat darinya" ~ucapnya sambil menepuk pundak ku

"Baiklah, aku akan. Besok jangan lupa melihat aku bertanding" ~ucap ku

"Aku akan" ~ucapnya dengan senyum manisnya

"Byeeee" ~ucap ku sambil melambaikan tangan

Lisa pov end.

Sesampainya di kediaman kim

• MY HERO • (JenLisa) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang