Lord Of The Mysteries {3} (401 - 600)

Chapter 481. Statistik dan Manusia

Di kota kecil di pinggiran Backlund.

Setelah berganti pakaian bersih dan kering, Klein meletakkan uang kertas basah itu di permukaan meja, satu per satu, menunggunya mengering secara alami di ruangan yang hangat.

Selama proses ini, dia bergerak dengan sangat hati-hati dan lembut. Bahkan bersin dan batuknya yang disebabkan oleh demam telah ditekan dengan paksa.

Untuk memastikan tidak ada kesalahan, dia tidak mengeringkannya dengan mengendalikan api.

Setelah melakukan semua ini, dia berjalan ke sudut kamar hotel, di mana terdapat cermin berukuran penuh.

Rambut hitam Klein disisir rapi di cermin. Dia memiliki sepasang mata coklat tua, dan wajahnya kurus dan bersudut.

Dia memakai kacamata berbingkai emas di pangkal hidungnya dan tidak berjanggut. Dia tampak muda tetapi juga berpengalaman.

Ini adalah modifikasi penampilan Zhou Mingrui, dengan ciri-ciri penduduk asli Benua Utara. Terlebih lagi, ini adalah penampilan mudanya semasa kuliah yang penuh semangat, yang belum pernah dijadikan gemuk oleh masyarakat.

Dia bermaksud untuk kembali ke Backlund ketika keadaan sudah sedikit tenang, dan kemudian dia akan mendapatkan identitas resmi untuk penampilannya saat ini. Dibandingkan saat dia meninggalkan Tingen, dia tidak kekurangan saluran yang sesuai. Misalnya, dia memiliki Ian di Bravehearts Bar, lingkaran Miss Sharron, dan Detektif Isengard Stanton.

Sungguh nostalgia…  Klein berbisik. Dia menyibukkan diri dengan ritual di ruangan yang tirainya telah ditutup. Dia berencana membawa Creeping Hunger ke atas kabut kelabu untuk mempelajarinya dengan aman.

Di dalam istana kuno yang sunyi, dia muncul di ujung meja perunggu panjang, bersandar di kursinya sambil memegang sepasang sarung tangan tipis yang terbuat dari kulit manusia.

Segera setelah itu, dia menutup matanya dan memperluas spiritualitasnya ke objek yang memerlukan penyegelan.

Dia segera merasakan rasa lapar akan sarung tangan itu. Seolah-olah ia memiliki perut yang tidak pernah bisa diisi, namun di atas kabut abu-abu, ia begitu jinak sehingga tidak berani mengeluarkan sedikit pun kebencian. Rasanya seperti seekor anjing pemburu tergeletak di sana, tidak berani bergerak sama sekali.

Kemudian, Klein mendengar teriakan kemarahan dan rintihan kesakitan.

Banyak wajah yang terdistorsi, mengerikan, dan berduka muncul dalam persepsi rohaninya, penuh dengan kesedihan dan kegilaan yang tak terkatakan.

Wajah-wajah ini sangat menyatu dengan karakteristik Beyonder dengan warna dan keadaan berbeda. Di mana pun spiritualitas Klein menyebar, ia akan bergabung dengan wajah-wajah yang bersesuaian dan menggunakan kekuatan yang dimilikinya.

Ini cara menggunakannya? Bersama dengan bantuan ramalan, Klein melakukan upaya satu demi satu dan menemukan lima jiwa apa yang bisa dibiarkan oleh Creeping Hunger untuk dimakan.

Yang pertama adalah Faceless, tapi dia hanya memiliki kekuatan untuk mengubah penampilan dan bentuk tubuhnya.

Yang kedua adalah Psikiater. Dia bisa membuat target menjadi gila, memberikan sejumlah isyarat psikologis; dan dapat meniru kekuatan naga, mengintimidasi individu dan kelompok, serta menciptakan kekacauan.

Yang ketiga adalah Interogator. Hal ini memungkinkan pemakai sarung tangan menjadi mahir dalam penggunaan semua jenis senjata, menjadi ahli penghancuran, memiliki kemampuan untuk memfokuskan pikirannya, dan memiliki kemampuan untuk menembus Tubuh Roh target.

Yang keempat adalah Nightmare. Hanya ada satu kekuatan, yaitu menyeret seseorang ke dalam mimpi tanpa terdeteksi. Namun, itu tidak seperti Beyonder dari Urutan yang sesuai. Itu dilakukan dengan Creeping Hunger, sehingga pemakainya masih bisa menggerakkan tubuhnya setelah memasuki kondisi Nightmare.