Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . .
Pagi harinya freen baru saja sampai cafe, saat ingin masuk tiba-tiba langkahnya terhenti saat melihat bunga mawar di depan wajahnya.
Freen pun menoleh kesamping dan melihat Becky tersenyum ke arahnya "ini buat lo"
Freen terdiam sebentar, entah kenapa pipinya memanas, ia pun memalingkan wajah agar Becky tidak melihatnya "Kok diam aja, terima dong"
Freen kembali menatap Becky dengan tatapan berubah jadi sinis "Aku gak akan nerima apapun dari kamu, Becky."
Freen pun masuk meninggalkan Becky, namun langkahnya terhenti "Jadi cewek jangan jutek, nanti susah jodoh loh" freen yang mendengar itu pun langsung membalikkan badannya
"Kok ngelitinnya kek gitu bnget sih? Asem tau. Terima dong" freen menatap bunga yang ada di tangan Becky
Bukannya di ambil, freen kembali menatap Becky tajam semberi melipat kedua tangannya "Hati-hati, Lo jangan benci benci banget sama gua. Benci sama cinta itu, bedanya tipis. Bisa jadi benci Lo itu bakal jadi cinta ke gue." Freen mendengar itu pun semakin kesel dan langsung masuk
Becky pun mengejar freen masuk ke dalam "heyy, tunggu Miss jutek" freen pun kembali menghentikan langkahnya semberi mengumpat dalam hati
"Nih orang muka badak bnget sih, ga ada malunya ngikutin aku terus" freen pun membalikkan tubuhnya kebelakang semberi menghela nafas kasar
"Kamu tuh ngapain sih ngikutin aku terus? Aku ini mau kerja" tatapan Becky tiba-tiba menjadi serius
"Lo tau gak? Demi Lo, gue udah gak suka tawuran lagi. Dan gue pengen menjadi manusia yang lebih baik lagi. Dan misalkan Lo pengen gue jadi polisi atau tentara, gue akan lakuin. Asalkan Lo mau nikah sama gue" pupil mata freen membesar mendengarnya, lalu menoleh ke kanan dan ke kiri.
Semua pelanggan yang ada di cafe menatap ke arahnya termasuk Saint dan Billy "Dasar anak geng motor, kalau ngomong ga ada rem nya. Seenaknya ngajakin anak orang nikah, kenal juga enggak" ucap Saint semberi menggelengkan kepalanya
Freen menatap Becky tajam "Tapi aku gak mau nikah sama kamu, aku gak cinta sama kamu. Kenal juga enggak"
"Makanya kasih aku kesempatan, buat ngenalin diri aku ke kamu"
"Kamu itu mabuk yaa? Atau salah minum obat hahh? Mendingan kamu pergi dari sini, aku mau kerja"
"Pergi.." namun Becky hanya diam
"Ohh.. kalau kamu gak pergi, aku bakal laporin ke polisi" Becky hanya tersenyum mendengarnya dan perlahan mundur lalu pergi
Namun saat hendak keluar, Becky membalikkan tubuhnya dan menatap freen "aku gak akan nyerah freen. Gak akan.." freen hanya diam melihat kepergian Becky
