Zeandra Xavier

✯⁰⁷✯

Zean berjalan dan langsung memukul gracio habis habisan disana
Keributan itu tentu membuat siswa siswi disana penasaran dan langsung pergi menuju ke ruang osis

"Bangsat Lo sialan" zean terus memukuli gracio dengan amarah yang memuncak

Bugh

Bugh

Bugh

Bugh

Krek

Zean menginjak leher gracio membuat siswa siswi disana bergidik ngeri melihat kejadian itu

"Zean udah" lantang Anin mendorong kasar tubuh zean

"Lo gila hah?" Marah Anin

"Dia mau lecehin Shani sialan, Lo pikir gue bakal diem aja hah?" Bentak zean

"Tapi dia udah ga berdaya Lo malah tetap mukul dia" ucap Anin emosi

"Karena dia pantes dapetin itu, Lo inget ya gue ga akan pernah tinggal diem kalo ada orang yang berani sentuh Shani, apalagi sampe nyakitin dia ga perduli siapapun itu gue bakal tetep kasih dia pelajaran" ucap zean

"Lo bela dia kaya gini karna Lo suka kan sama dia? Sadar dia ga ada rasa sama Lo, dia cuma anggap Lo temen ga lebih, jangan bodoh, jangan cuma karna cinta buta Lo itu Lo lupa kalo Shani temen Lo" ucap zean lalu menggendong Shani ala bridal style dan pergi dari sana

Saat Anin hendak memapah tubuh gracio Aran membantunya

"Gue aja nin" ucap Aran

"Thanks ran" ucap Anin yang dibalas anggukan oleh Aran

Disisi lain ternyata Tian kini berada di belakang sekolah ia tengah memetik mangga disana

"Tian" teriak Chika dari bawah

Sial, pasti Chika akan memarahinya ia pasti akan menghukum dirinya karena mencuri mangga sekolah

"Maaf Chik, nanti gue bilang ko ke kepsek" ucap Tian melanjutkan memetik mangganya

"Ngapain bilang ke kepsek dodol Lo mau di omelin?" Titah Chika kesal

"Lah Lo kesini bukannya mau marahin sama ngehukum gue juga?" Tanya Tian bingung menatap Chika di bawah sana

"Gue mau minta juga ege" kesal Chika

"Lah?" Bingung Tian

"Buruan turun gue juga mau Tian" kesal Chika

"Iya sayang sebentar" ucap Tian sedikit menggoda Chika

Setelah dirasa cukup Tian pun turun dari pohon mangga itu

"Nih gue petik yang Mateng sama yang mengkel" ucap Tian menyodorkan semua mangga hasil curiannya pada Chika

"Wihh ayo makan" ucap Chika bersemangat melihat itu membuat Tian senang akhirnya ia bisa dekat dengan Chika

Saat tengah asik memakan mangganya tiba-tiba Tian bertanya pada Chika

"Malem itu Lo sama Aran ngapain?" Tanya Tian

"Ga ngapa ngapain, dia cuma anter gue pulang karena gue mabuk" ucap Chika

"Bener?" Tanya Tian

"Iya, lagian juga gue sukanya sama Lo santai aja kali" ucap chika keceplosan

"Hah? Bilang apa tadi?" Ucap Tian

"E-eh itu anu gue sukanya zean iya maksud gue, gue suka zean ta-tapi zean udah ada Shani jadi g-gue-" ucap Chika terputus

"Jadi Lo suka gue? Lo udah move on dari zean?" Tanya Tian tersenyum manis menatap Chika

'apaan si senyumnya manis banget, ga sopan bikin salting' batin Chika