'Apa yang harus kulakukan?'
" ... -kun"
'Kalau aku menyatakannya ... bagaimana ya. Agh, tapi pasti aku akan mengacaukannya'
" ... shi-kun"
'Tapi kalau aku tidak cepat menyatakannya, nanti jika orang lain lebih dulu memilikinya, bagaimana ...'
"... hiroshi-kun"
'Ugh, kalau juga aku menyatakannya ... apa dia akan menerimanya'
"Hiroshi-kun!"
Sugino mebelakkan matanya saat seseorang memanggilnya. Karena terlalu memikirkan 'itu' ... ia jadi tidak sadar kalau dari tadi ada yang memanggilnya.
"Um ... maaf, Kitsuna. Aku tidak mendengar kalau kau memanggilku."
"Sebenarnya apa sih yang sedang kau pikirkan?" Tanya Kumiko.
"Ah ... ya ..." Sugino menggaruk kepalanya yang tidak gatal sembari melirik kearah lain. "Tidak ada yang kupikirkan kok. Selain itu, pertunjukkan nya bagus sekali ya ... 2-F memang luar biasa ..." lanjut Sugino sambil tertawa kecil.
"Hum?" Kumiko mendekatkan mulanya kearah Sugino sambil menatapnya.
"A-ada apa?" Sugino yang ditatap dengan dekat itu mulai memerah wajahnya.
"Aneh."
"Eh?"
"Aneh."
"A-aneh? Apanya?" Tanya Sugino dengan gugup.
"Kubilang, aneh. Akhir-akhir ini kau aneh sekali. Contohnya, wajahmu sering memerah ... apa kau sedang demam atau semacamnya?"
"T-tidak kok ... aku tidak demam."
"Dan juga kau sering terlihat sedang memikirkan sesuatu."
"B-begitu ya ... aku tidak memikirkan sesuatu kok. Kalau juga aku sedang memikirkan sesuatu ... aku sedang memikirkan ..." Sugino melirikan matanya kekanan dan melihat Kumiko yang semakin mendekatinya dengan muka penasaran. "T-test! Iya test! Ahaha ... sebentar lagi kan akan test, mungkin aku terlalu banyak memikirkannya."
"Hee ... begitu ya?" Tanya Kumiko.
"Em."
"Yasudah, kalau begitu ayo pergi"
"Eh? Kemana? Memangnya pertunjukannya sudah selesai?"
"Ehh? Kau tidak menyadarinya?"
"Ahaha ... aku terlalu menikmati pertunjukannya, jadi tidak sadar kalau sudah selesai"
"He ..."
"Kalau begitu, ayo"
Sugino dan Kumiko bangkit dari duduknya dan berjalan keluar kelas 2-F. Mereka menelusuri penjuru sekolah dan saat sedang ingin masuk kedalam kelas.
"Ah, kau duluan saja. Aku ada urusan" ucap Sugino sambil melambaikan tangannya.
"Baiklah" jawab Kumiko.
Kumiko berjalan menuju kelas dengan pikiran yang memenuhi isi kepalanya.
'Hiroshi-kun aneh sekali ya. Dia memikirkan apa ya. Sampai-sampai tidak menyadari kalau pertunjukannya sudah selesai ... memangnya ada ya menikmati suatu pertunjukan sampai tidak sadar kalau sudah selesai' gumam Kumiko.
Kumiko masih berjalan dikelasnya dan menuju balik tirai yang ada dikelasnya tersebut. Karena shift nya hari ini sudah selesai, ia akan pulang duluan. Kumiko mengambil tasnya dan menuju keluar kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ima Suki Ni Naru
RomanceKitsuna Kumiko gadis pendiam dan tidak peduli dengan keadaan sekitarnya. Namun, seorang murid baru yang berisik dan seorang lelaki tenang yang menyebalkan tiba tiba muncul dihadapannya. Entah kenapa itu membuatnya merasa nyaman dan senang untuk pert...