Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
do you know how I'm thinking now? *
Roseanne lihat ke arah jendela Ruangan Inapnya, hari ketiga di Rawat Eksklusif disini— Seoul. Yang berjaga hari ini adalah Bapak Mason; selaku Orang Tua yang Roseanne punya sekarang. Lelaki tua itu hanya diam sesekali tertidur di tengah keheningan suasana antara mereka.
Roseanne beralih buat lihat Papa-nya, "Pah.." panggilan itu, Bapak Mason yang nyaris tertidur saat duduk— sedikit mendongak dan lihat ke arah si Bungsu.
"Pulang gih, ntar kan Jane kesini." lanjut Roseanne— Kasihan padahal Papa-nya juga gak sehat-sehat banget, malah disuruh jagain orang sakit.
Bapak Mason geleng kepala, mejamin mata sekali lagi; Roseanne hela nafas pelan. Hening lagi, sekarang pukul 11 siang— masih harus di rawat secara intensif, karena tulang rusuk Roseanne kena goresan ujung pisau.
Singkatnya Roseanne akan jalanin terapi untuk mempercepat pemulihan, biar bisa nge-catwalk lagi. Terhitung sampai hari ini, Roseanne udah ngelewatin 2 minggu libur kerjanya— dan itu di Rumah Sakit.
Pintu terbuka, Jane masuk— jalan pelan-pelan karena takut ngeganggu Papa Park yang sedang tidur dalam keadaan duduk. Roseanne lirik sekilas, dengan gestur alisnya nyuruh bangunin si Papa— Jane mana berani, langsung geleng kepala.
"Pah.." panggil lagi.
Bapak Mason deham pelan, "Udah ada Jane, Papa pulang aja ya. Istirahat di rumah." lanjutnya— perlahan si Papa ngebuka mata; Jane senyum kecil lihatnya.
"Oh nak Jane udah dateng." ngusap wajahnya yang beneran ngantuk; lebih ke lelah sih.
Bapak Mason jalan ke arah brankar Roseanne, si Bule lihat lagi— semakin di lihat dari deket; ternyata Orang Tua nya udah tua. Kemana ya Roseanne selama ini? Kulit wajah Bapak Mason keriput, alisnya yang turun serta kantong mata yang jelas terlihat.
