Sehabis sedih

466 12 0
                                    

Sinar matahari pagi membangunkan seseorang yang terlelap dengan nyenyak diatas kasur. Perlahan sosok itu membuka matanya perlahan lahan,lalu beranjak turun dari ranjangnya dan menuju kamar mandi.

Selesai membersihkan diri,sosok dengan seragam sma itu keluar dari kamarnya dan segera menuju pintu yang berada disebelah pintu kamarnya.

Tok..tok..tok..

"Taufan.." panggilnya, nampak seorang pemuda yang juga telah memakai seragam segera menyahut panggilan halilintar "iya bang...sebentar... Nanti gw turun kebawahhh..." teriaknya dari dalam pintu

"Cepet kalo lama gw tinggal.." halilintar segera menuruni tangga dan mendudukkan dirinya dimeja makan. "Wah...siapa yang masak ini?.." tanya seseorang yang baru saja turun dari kamarnya..taufan.

"Tadi bibi sempat kesini..atas suruhan ayah.." jawab halilintar,ayahnya sedang bekerja dan ibunya..telah menghadap illahi sebab itulah ayah Halilintar dan taufan mencari pembantu untuk memasakkan makanan untuk kedua putranya.

Mereka pun memakan makanannya dengan lahab. Setelah itu mereka pun pergi berangkat kesekolah.

Skip><ketika pelajaran berlangsung

"Hay gopel...ketemu lagi kita..." ucap taufan lalu melakukan tos layaknya geng yang sedang menyapa satu sama lain.

"Yoi..gimana kabarmu fan...?" tanya seorang remaja seumurannya dengan tubuh gempal dan kulit hitam nya.

"Baik dong... Masa upan yang keche ini sakit...kan gk seru!!" ucap taufan berceloteh ria,sedangkan sang guru fisika yang sedang mengajar didepan sana dihiraukan oleh taufan dan gopal.

"Yaudah..sebentar lagi istirahat kok..ayuk..nanti tu guru marah.." ucap gopal berbisik kepada taufan.

Akhirnya mereka pun mengikuti pelajaran fisika dengan terpaksa..

Setelah berakhirnya pelajaran fisika,mereka pun segera menuju kantin bersama.

"Hah....gw gak ngerti sama sekali pelajaran fisika, mtk,sama si kimia tu..kenapa bersangkutan sama ramuan gitu sih...harus banget yah..ada rumus rumus begituan...masa every day every time rumus...panas otak gw!!" keluh taufan disepanjang perjalanan menuju kantin tidak berhenti,hingga.

Bruk..

Sosok gadis dihadapannya pun menjatuhkan buku yang sedang dibawanya karna tertabrak oleh taufan.

Gadis itupun memunguti bukunya,taufan pun turut membantu,sedangkan gopal dan fang hanya diam tak membantu.

Selesai memunguti buku itu,gadis itupun bangkit dan berdiri.

"Lain kali...kalo jalan tu pake mata.." nasihat sang cewek yang berniat memperingati taufan "mana ada!!..dimana mana..orang jalan pake kaki lah..!!" protes taufan kepada gadis itu.

"Maksud gw gk gitu njing!" akhirnya loloslah bahasa toxic nya gara gara taufan. Mungkin dia lah sang penguji kesabarnya hari ini.

"Udahlah..lo lama..gw udah laper..gw duluan.." ucap taufan lalu berjalan menuju kantin diikuti oleh gopal dan fang.

"Tu orang..... Hhhhhhhhh...awas besok kalo ketemu!"

.
.
.

😽😽😽😽😽

~| Halitau |~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang