Faraa

06

Hallo maniezzz,kaliann lagi  apa niehhhh???? Hari ini gimana?? Seru or Tidak??? eum hari ini semoga menyenangkan ya maniezzzzz,and jaga kesehatann maniezzz

                                                                  *****************

Si wanita menarik tangan Fara."Ayo,masuk!!".

Lantas lelaki paruh baya itu mendekati Ocha.

"Pasti kamu yang udah mempengaruhi anak saya jadi anak pembakang!!! Fara jadi nakal gara-gara bergaul sama kamu!!" Hardik lelaki itu.

"E-enggak,Om!" Gugup Ocha.

Brukk!!

"Halahh!! Bohong saja kamu ini!!".

Lelaki itu memukul spion dengan sangat kasar sampai terlepas. Melihat hasil jerih payah Ibunya dirusak seperti itu,Ocha langsung kesal,Gadis itu turun dari motor.

"Om!! Apa-apaan sih?! Jangan rusak  motor Mama saya dong!!".

Mendengar keributan dibawah,Jevin langsung turun dan menuju gerbang. Fara langsung berlari dan menghampiri Abangnya.

"Bang Jev, tolongin temen Fara dari Ayah" Mohon Fara kepada Jevin.

"Udah Jev,gausahh!!".

Karena Jevin dilarang oleh Ibunya,Fara langsung lari menghampiri Ayah dan juga Sahabatnya.

"Ayahh!!" Sentak Fara meraih tangan Ayahnya.

"Bisa-bisanya kamu berteman dengan berandal seperti dia!! Tingkah lakunya seperti tidak pernah di didik orang tua!".

Mata Ocha merah,air mata menggenang. Hatinya terluka mendengar ucapan Ayah Fara.

"Kamu mending langsung pulang aja"Kata Jevin.

"Yahh! Ocha gak salah apa-apa".

"Buktinya kamu jadi pembangkang sekarang,Ayah yakin pasti karena anak itu. Dari wajahnya pun sudah kelihatan kalau dia anak tidak benar!".

"Yah! stop marahin Fara!".

"Diem kamu Jevin,mending masuk kamar!".

Jevin pun langsung diam.

"Jangan berteman dengannya lagi Fara! Ayah gamau kamu semakin jadi pembangkang!!".

"Pembangkang Ayah bilang?! Selama ini Fara nurut sama Ayah! Fara jadi ini jadi itu,disuruh belajar terus-terusan,di usia yang seharusnya Fara seneng-seneng main,tapi Ayah renggut masa kecil Fara untuk memenuhi keinginan Ayah dan Bunda yang mau Fara jadi orang terkenal,Fara baru memberontak sekali,Yah...dan Ayah gak berhak sebut Fara kayak gitu!!".

Lelaki itu terdiam,sedangkan Bunda Fara terpaku di halaman mengamati pemandangan yang mampu membuat sesak dadanya.

Plakkk

"Yahh!!" Seru Bunda Fara dan Jevin segera lari memeluk Fara.

"Kamu urus mulut anak kamu dan adek kamu itu" Sahut lelaki itu langsung masuk.

"Bunn...Bang,Fara capek Fara juga manusia bukan Robot yang bisa disuruh ini itu tanpa ada kata lelah".

"Iya,sayang,Bunda ngerti.kita masuk dulu,ya?".

"Bunda masuk duluan  aja,Abang mau bicara sama Fara,dikamar Fara".

"Oh,yaudah  Bunda masuk dulu,nanti jangan begadang,ya?".

Setelah di kamar.

"Ada yang sakit gak cantiknya Abang,hmm?".

"Ini masih belum seberapa Bang,tapi Fara capek Bang. Apakah pas tadi Fara ada salah ngomong sama Ayah? Padahal Fara disitu cuma ngomong kalau Fara itu bukan anak pembangkang,Fara kalau disuruh Ayah ini itu,Fara selalu nurut kok. Fara juga pulang sekolah langsung les,habis pulang les langsung kerja,terus Fara langsung belajar sampai tengah malam,Fara gak ada waktu untuk main kek anak-anak lain yang seumuran Fara,Bang".

"Iya cantik,Abang ngerti kok,ayo nangis aja gapapa,ayo keluarin semua unek-unek kamu cantik, pas cantik bilang sama Ayah itu gak salah sama sekali,tapi mungkin Ayah lagi ada masalah sama kerjaannya,jadi emosinya lagi susah untuk diatur,Mau peluk Abang,hmm?".

@bluwberryfaa Di Follow IG nya maniezzz