124

355 45 16
                                        

Karena pakaiannya kotor dan sobek di belakang akibat serangan Zabuza,  Naruko mengganti pakaian nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karena pakaiannya kotor dan sobek di belakang akibat serangan Zabuza,  Naruko mengganti pakaian nya. Dengan jaket merah maroon tanpa lengan, salah satu dari pakaian baru yg ia beli dari sebagian uang tabungan yg memang khusus ia simpan untuk membeli pakaian dan barang bagus... Namanya juga cewek. Celana pendek hitam juga kaos kaki hitam panjang. Rambut dikuncir dengan cara yg sama*sama kayak di cover*. Naruko selalu memiliki persiapan.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*tara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


*tara.. Style pakaian Naruko. Gimana?*


=====

Esok harinya,

"Jadi,sekarang latihan akan dimulai!" Ujar Kakashi memberitahu. seperti yg dijanjikan, pelatihan tim 7 dimulai, mereka kini berada di hutan. "Sebelum itu,  aku akan menjelaskan apa itu chakra".

"Cepatlah.. " Ujar Sasuke yg lebih seperti...perintah?

"Kalau itu kami sudah tahu! Chatora, kan? " Ini.. Semua tau siapa yg berkata dengan percaya diri tapi bodoh,  Naruto.

Naruko langsung menepuk keningnya,menggeleng sedikit pelangi dengan lelah. "Chakra " Naruko meralat. 'Naruto' pikir Naruko tak bisa berkata-kata, menghela nafas prihatin. "Haruno.. " Ujar Naruko menyuruh, ketika Kakashi menepuk bahu Naruko disampingnya, menyuruh si rambut merah menjelaskan.

"Dengar, Naruto?! " Sakura dengan kedua tangan di pinggangnya. "Aku akan menjelaskannya secara sederhana. Mulai menjelaskan mengenai chakra.

'Aku salah suruh' pikir Naruko, mendengar penjelasan sakura yg panjang,  'mereka berdua tak akan mengerti, dua-duanya sama bodohnya kalau masalah teori'.

"Itu benar, ternyata Iruka memiliki murid yg pintar juga" Kakashi memuji sakura.

"eheh~!",senang dan bangga lah sakura, kedua tangan di pinggang seorang berkata 'ya begitulah' dengan bangga.

" Apa itu!  Aku sama sekali tak mengerti dengan penjelasan sesulit itu, tapi hal seperti itu akan dimention oleh tubuh kita! " Balas Naruto, Protes,  jelas tak mengerti.

"Naruto benar... Kami sudah bisa mengeluarkan jutsu... " Sasuke menyetujui. Sama dengan Naruto, tak mengerti, namun ego Uchiha tinggi sehingga sulit mengakui kebenaran.

Naruko dengan tatapan datar malas,menatap keduanya,
'alesan...bilang aja gk paham,kau juga chikkibatto', pikir Naruko. "begini saja... " Naruko mengeluarkan buku sketsa dari kantong ninja di belakang punggungnya*lihat di pict*.

"Misalkan ramen itu adalah tubuh seseorang. Setiap ramen memiliki campuran berbagai bahan seperti mie, daging, sayuran, dan bumbu yang mewakili energi fisik dan spiritual yang ada dalam diri kita. Ketika kita makan ramen, tubuh kita mengubah bahan-bahan tersebut menjadi energi yang dapat kita gunakan untuk beraktifitas. Demikian juga dengan chakra, energi tersebut berasal dari campuran energi fisik dan spiritual dalam tubuh yang dapat kita salurkan dan gunakan sesuai kebutuhan kita" Jelas Naruko sambil menunjukkan gambar ilustrasi, menunjukkan selembar demi selembar gambarnya, sesuai dengan penjelasannya.
"Sementara itu, onigiri bisa mewakili penggunaan chakra. Misalnya, jika kita ingin menambahkan rasa pedas pada onigiri, kita dapat mencampurkan saus pedas ke dalam nasi. Di sini, onigiri yang mewakili tubuh kita, sedangkan saus pedas yang dicampurkan mewakili chakra. Dengan mengendalikan jumlah saus pedas yang ditambahkan, kita dapat membuat onigiri menjadi lebih pedas atau lebih tidak pedas sesuai dengan yang kita inginkan. Begitu juga dengan penggunaan chakra, kita dapat mengontrol seberapa banyak chakra yang kita gunakan untuk melancarkan teknik ninja atau meningkatkan kekuatan serangan kita". Naruto dan Sasuke memperhatikan sambil menyimak dengan baik penjelasan dan gambar yg Naruko tunjukkan.  Begitu pula dengan Kakashi dan sakura yg mau tak mau. 

"Sekian penjelasannya. bagaimana? " Naruko akhirnya menyelesaikan penjelasan nya, menutup buku sketsa nya, memasukkan kembali ke dalam tas kantong ninjanya.

"Oohh... Begitu...aku mengerti sekarang ttebayo! " Naruto mengangguk mengerti dengan semangat, setelah mendengar penjelasan Naruko dan memperhatikan ilustrasi gambar dibuku sketsa Naruko.

'Gambar dan penjelasan yg bagus', pikir Sasuke yg takkan pernah ia utarakan langsung.'mudah dimengerti'

"Dan harus kukatakan dengan jujur,  tak satupun dari kalian bertiga sidah bisa mengendalikan chakra dengan benar" Ujar Naruko,

"Kau berkata seperti itu seolah kau sudah bisa saja" Balas sakura

"Yg Naruko katakan benar,  kalian belum bisa mengendalikan chakra dengan benar" Kakashi."kau tampak sangat memahami mereka berdua.  Lihat jelas mereka berdua sekarang memahami dengan benar penjelasan mengenai chakra yg kau sampaikan. Kerja bagus Naruko". Menepuk pelan kepala Naruko,  bangga.

"Biasa saja. Manusia itu terkadang seperti buku" Balas Naruko. Mengulurkan tangan kanannya, yg tak lama muncul percikan yg tak asing,  hingga menjadi chidori , "Kalian mau bisa seperti ini?  Atau... " Lalu mengangkat tangan kirinya yg perlahan rasengan pun muncul,  meski tak besar"ini? ".

Kedua pra-remaja laki-laki dirinya di buat kagum melihatnya.  Secara tak sengaja yg Naruko baru lakukan itu membungkam, meng-ulti perkataan Haruno sakura yg langsung terdiam.

"Waaahh... Suge ttebayo!"

"Hahaha... Biasa saja, kalian juga bisa" Balas Naruko, dengan senyuman di bibir dan dalam suaranya yg tenang dalam menyampaikan penjelasan. Menghilangkan chidori dan rasengan.

"Hontou?! " Tanya Naruto dengan semangat sekali, juga tak sabar.

"Ya, tapi kalian harus belajar cara mengontrol Chakra dengan tubuh kalian!" Ujar Naruko,  "untuk menguasainya kalian harus berlatih dengan sangat keras! ".

"Apa yg akan kita lakukan? " Tanya haruno.

"Eum...." Naruko berpikir sebentar, mencari apa yg mudah utuk latihan pengontrol chakra. Menjentikkan jari lalu menjawab "ah. Berjalan dipohon".

"Berjalan di pohon?!! " Seru kedua genin,  sakura dan Naruto tak paham dan terkejut.  Sasuke mengangkat alis,tak mengerti dan minta penjelasan.

"Yap!" Balas Naruko dengan pasti. Berjalan mendekati pohon disamping nya, "seperti ini",  mengumpulkan chakra ke kakinya dalam jumlah yg cukup dan sesuai untuk berjalan di pohon tanpa jatuh atau menghancurkan pohon."Kumpulkan chakra ke kaki kalian, seperti iin..."Lalu menarik kaki kanannya dibatang pohon, "lalu memanjatkan dengan cara berjalan", mulai berjalan dengan santai. Tak menyadari keterkejutan dan ketidak percayaan dari naruto dan kedua teman setimnya yg tercengang melihat yg dilakukan Naruko.

"Lihat. seperti ini, Mudah saja, kan? " Lanjut Naruko yg kini berjongkok terbalik di dahan pohon. Tersenyum licik.

=====

Naruko Uzumaki_ [slow Up]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang