Hay Hay guys come back again whit me gak usah bayak cot jadi langsung aja ok jangan lopa vote coment and subscribe my Instagram 😘😘
Jangan di denger author emang gila
Flasback on
YAKK SEKKIYA!! mwol wonhaneun geoya? geunyang ma-eumdaelo hamyeon an dwae, gaejasig-a, bibian-eun eojjeogo? ige jagiwa gwanlyeon-i issdaneun geol geu salamdo algo issneun geolkka? "
(Arti nya cari diri ok)
Ucap Sarah seperti penyanyi rap saja bahkan dia lebih cepat penyanyi rap
"Apa yang ia katakan bahkan ia bicara lebih cepat dari translate di google "ucap batin Dion
Kenapa Dion tahu karna Dion benar benar menstranslet ny di google
Flasback offf
"Ya ya dia tau jadi jangan berisik suara mu seperti radio rusak sial "ucap Valen
"Hah terserah aku mau pergi pacar ku akan datang malam ini jangan ganggu aku MENGERTI " ucap Sarah menekan kan kata mengerti
"Ya pergilah aku akan menghubungi mu lagi "ucap Valen
"Jika bisa jangan hubungi aku lagi "
Ucap Sarah pergi membanting pintu
"Apa dia bertengkar dengan Valen " batin Dion
"Apa yang kau pikirkan honey "
Ucap Valen duduk di samping sofa yang Dion duduki
"Oh ah anu itu "ucap Dion terkejut
" Apa? " Tanya Valen
" Tidak ada aku hanya berpikir tentang dokumen di kantor "ucap Dion
Dion menatap kosong ke depan dan Valen tidur di pangkuan nya, Dion berpikir apa yang harus ia lakukan ia ingin bebas dari Valen, apa dia harus pergi kerumah orang tua nya .
Tapi Valen tau sekarang seluk beluk diri nya , Dion terus berpikir hingga malam dan hasil nya jam 01.03 , ia menyiapkan rencana yang sempurna yang pasti Valen tidak akan bisa menemukan nya.
"Rencana ini harus berhasil "
" Apa yang kau pikirkan sayang " tanya Valen mengejut kan Dion
"Umm itu bukan apa apa aku hanya " ucap Dio gugup
"Hanya apa " ucap Valen
"Lupakan saja aku tidak ada topik untuk bicara dengan mu sekarang ,siapa tadi Sarah ya dia kenapa marah marah " tanya Dion
"Huh jangan hirau kan dia dia memang aneh "ucap Valen
"Baik lah" ucap Dion
Valen memeluk erat Dion menyaman kan posisi nya dan mulai Terlelap Dion masih sibuk dengan pikirannya.
Ke esokan pagi nya Dion , terbangun di kasur nya yang empuk ia sempat berpikir , bangaimana bisa dia ada di kasur bukan kah kemarin ia di sofa.
Tapi siapa peduli ia segera kekamar mandi dan membasuh wajah nya , ya anggap saja dia mandi , bahkan setelah Dion keluar dari kamar mandi ia tidak menemukan Valen .
"Dimana dia apa dia sudah pergi ? " Tanya Dion pada diri nya sendiri
Dion berjalan kebawah dia berniat untuk ke kantornya hari ini, ia mengambil beberapa bahan dan mulai memasak untuk diri nya sendiri .
"Munkin dia sudah pergi kenapa aku harus peduli. Aku membenci nya"
Ucap Dion sembari memasak
Kringggg kringggggg
Anggap aja nada dering
" Ya halo kenapa " ucap Dion
"...."
"Aku akan ke kantor jangan. Sampe ada masalah" ucap Dion
"Aisss hah sudah lebih baik aku kekantor dulu baru menyelesaikan yang lain nya " ucap Dion
Di lain sisi Valen sedang di kantor Kakak nya Vivian company.
"Kau bilang apa Valen kau astaga bagaimana bisa kau menjanjikan seseorang tentang ku dan aku tidak tau " ucap vivian
"Kau hanya perlu menikah dan selesai "ucap Valen
" Jika kau jika kau bukan adikku kupastikan akan ku penggal kepala mu di depan semua orang" ucap Vivian memijat pangkal hidung ny
"Jika kau tidak mau ya sudah aku tinggal bilang saja "ucap Valen
"Ohhhhhkk siapa pun tolong ingatkan aku untuk tidak meledakan kepala nya sekarang " ucap Vivian frustasi
"Baiklah akan ku batal kan " ucap Valen
"Kau kan tau di dunia bawah janji adalah terpenting, jika kau mengingkari janji itu berarti kau akan menjadi musuh semua orang" ucap vivian
"Aku tau tapi aku tidak peduli jika kau tidak suka aku tidak akan memaksa mu ," ucap Valen beranjak pergi
"Yahh baiklah tunggu Valen "ucap Vivian
"Apa " tanya Valen
"Aku setuju siapa kan semua nya"ucap Vivian
"Kau yakin jangan melakukan nya jika terpaksa"ucap Valen
"Tidak terpaksa lagi pula aku sudah lama melajang aku ingin tau bagaimana rasa nya pernikahan" ucap vivian
" Terimakasih kak "ucap Valen
"Ya pergi. Tunggu apa kak ini sebuah keajaiban kau memanggil ku kakak "ucap vivian terkejut
"Sangat berisik lakukan pekerjaan mu Vivian sangat menggangu pemandangan. " Ucap Valen
"Pergi dari ruangan ku sialan "ucap Vivian
Maap kan pendek ya karna author kehabisan ide karna lagi banyak tugasss mohon di maaf kan
Jangan lupa coment and vote ok biar tambah semagat bay bay guysss
KAMU SEDANG MEMBACA
CEO PEMARAH (BL LOKAL)
Fanfictionapa jadi ny ketika kamu seorang dominan menjadi sub karna itu lah yang terjadi pada Dion devano valinca seorang CEO muda yang baru menginjak 29 tahun tepat di hari ulang tahun ny ia menjadi sub untuk seorang mahasiswa tahun ke 2 bagaimana kelanjutany
