APARTEMENT R.O.N [END]

08

Author:baca dulu part 1-7 nya di akun ChocoMilk097 biar ngerti ama alurnya

Choky:jangan lupa vote book ini yah, supaya beban keluarga ini semakin semangat ngelanjutin ceritanya

‧͙⁺˚*･༓☾ 𝐻𝑎𝑝𝑝𝑦 𝑅𝑒𝑎𝑑𝑖𝑛𝑔☽༓･*˚⁺‧͙

"Lucu sekali kau mengatakan itu" jawab pemuda bernama Karl

Pemuda yg bernama Gevin sama sekali tidak diterima dikatain oleh Karl akhirnya membalas "aku benar!! Katanya ada beberapa manusia yg terjebak di dunia digital, dan sekarang perusahaan apartemen RON sudah berhasil mengembalikan mereka ke dunia ini" jelasnya

Gadis yg berada di dekat Karl yg bernama Yune ikutan menimpali "astaga Gev, kamu udh berusia 19 tahun tapi kok pikiran kayak bocah 9 tahun, lawak sekali mantanmu ini Zumi"

Zumi yah gadis yg bernama lengkap Kizumi yg sebaya dengan mereka hanya diam dan tidak tau harus menjawab apa

Gevin masih ingin membuat teman-temannya percaya "yaudah ayok kita tanyakan kepada Ragas, ayahnya kan yg memiliki apartemen itu"

Karl hanya memutar bola matanya malas, begitupun Yune sedangkan Zumi hanya menatap polos

Dan tepat sekali lewat lah Ragas dengan sepeda motornya, Gevin yg melihat itu langsung berteriak "RAGAS!!! SINI DULUU!!!"

Ragas yg mendengar namanya di panggil menoleh, ia melihat keempat temannya berada tak jauh darinya, Ragas pun memberhentikan motornya dan berjalan ke arah mereka

"Ada apa teman-teman?" tanya Ragas

"Ini lho Gas, kata Gevin apartemen milik ayahmu telah membuat para manusia-manusia terjebak di dunia digital telah kembali ke dunia nyata, apa itu benar?" ucap Karl

Ragas terkejut dengan itu, bagaimana bisa Gevin mengetahui itu, padahalkan yg mengetahui itu hanyalah penghuni apartemen, pekerja di apartemen, ayahnya, kakaknya dan dia sendiri

Ragas agak kesulitan untuk menjawab "eh... Mana m-mungkin lah, mana ada manusia yg terjebak di dunia digital" ujar Ragas

Gevin tentu saja kaget dengan pernyataan Ragas, "tapi waktu itu aku melihat ada spanduk bertuliskan 'welcome back to the normal world' jadi aku yakin 100% deh"

Zumi yg sedari tadi diam akhirnya bicara "Gev, mana mungkin ada dunia digital di semesta ini, waktu itu kamu berteori kalo ada dunia digital sekarang malah berpikir apartemen milik ayah Ragas telah menyelamatkan manusia-manusia yg terjebak di dunia digital"

Gevin masih tidak terima, dia akhirnya geram dan berjalan menjauh dari Ragas dan lainnya

"Halah, dia masih sama seperti itu" sindir Yune, Yune melihat ke arah Ragas yg sepertinya akan balik ke motornya "hey Ragas!! Ayok kita berempat ke cafe"

Ragas yg mendapatkan tawaran itu menolak dan menjawab "sorry aku gabisa, aku harus bantu-bantu di apartemen ayahku, jadi... Sampai jumpa"

Karl, Yune dan Zumi bingung dengan Ragas, sudah lama sekali pemuda itu tidak bermain bersama mereka "sudah lama yah tidak menghabiskan waktu dengan Ragas" ucap Karl