Saat Vegas meraba disamping nya, dia tak mendapati isteri nya itu. Vegas terbangun dan duduk, mengerjapkan kedua matanya, pandangannya mengitari seisi kamarnya itu, isteri nya tak terlihat disana.
"Kemana dia pergi?" Vegas menurunkan kedua kaki nya dan menoleh kearah nakas samping ranjangnya nya
"Ini baru jam 4 pagi, tidak biasanya biu meninggalkan ku sepagi ini... Sayang.... Kamu dimana?" Vegas beranjak dari tempat tidurnya memeriksa kamar mandi, namun tak juga ada isteri nya disana. Akhirnya dia keluar kamar, menuju dapur, juga tak menemukan isterinya.
Saat dirinya menuju ruang tamu, kebetulan ada Kim disana bersama dengan Garry.
"Kim Garry, apa kalian melihat isteriku?" Kedua bodyguard kepercayaan Boss itu menoleh ke sumber suara, mereka segera berdiri dan menunduk hormat
"Maaf Tuan Besar. Kalau kami tidak salah, tadi nyonya kelantai atas Tuan Besar" Kim menjawab pertanyaan Vegas. Vegas segera menuju lantai atas,
"Kenapa dia kesana? Apa yang dia lakukan subuh-subuh begini" sampai disana, Vegas melihat isterinya itu berdiri didepan pintu kamar anak nya, dengan telinga yang ditempel kan didaun pintu itu.
"Astaga... Ada apa dengan nenek-nenek satu ini, keppo sekali" omel Vegas sembari mendekati isterinya itu.
"Apa yang kamu lakukan lakukan sayang" Vegas menepuk pundak isterinya yang sedang sibuk menguping itu. Build terperanjat kaget saat ada yang menepuk pundak nya
"MAKKK OYYY!!!" Build berjingkat sambil memegang dadanya
"Aii sa... Eheemmmm hampir aku mengumpat mu Vegas! Mengejutkan saja!" Build menatap kesal kepada suaminya yang mengejutkan dirinya tadi. Hampir jantungnya runtuh, hehhh dasar aki-aki tua, menggangu saja, fikir build"Kenapa kamu subuh-subuh menguping sayang?" Build yang masih kesal, melirik sassy kearah Vegas
"Bukan urusanmu, sudah ayo turun. Aku ngantuk, mengganggu saja" Vegas menatap heran kearah isterinya yang pergi meninggalkan dirinya didepan pintu kamar Boss.
"Apa aku salah? Kenapa dia kesal sekali" tanya Vegas pada dirinya sendiri, kakinya melangkah dari sana mengikuti isterinya yang mungkin sudah dikamar mereka.
Akhirnya kedua orang patuh baya itu kembali lagi ke kamarnya.
Boss membuka kedua matanya saat merasakan pergerakan tangan Noeul yang semakin mengeratkan pelukannya ditubuh Boss. Boss tersenyum melihat wajah cantik kekasihnya itu, tangannya menyingkirkan rambut Noeul yang menutup mata indah itu. Untuk kesekian kalinya, Boss merasakan paginya sangat indah ketika membuka kedua matanya ada Noeul didekapannya.
"Selamat pagi isteriku, aku mencintaimu baby" bibir Boss mengecup pucuk kepala Noeul. Dengan perlahan ia menarik tangannya yang dibawah kepala Noeul, supaya Noeul tidak terbangun
"Tidurlah baby, kamu pasti lelah" setelah melepaskan diri dari Noeul, Boss masuk kamar mandi, untuk menyegarkan tubuhnya.
Noeul masih asik dengan mimpinya, sedangkan Boss sudah pergi keluar kamar mereka dengan pakaian santai nya, hari ini Boss tak berniat untuk pergi ke kantor, dirinya harus merawat kelinci nakalnya yang sudah ia buat kelelahan semalam.
"Selamat pagi pa.." Boss menyapa papa nya yang sedang sibuk memasak sarapan bersama beberapa maid yang membantunya.
"Pagi sayang... Emmm ada bau-bau kasmaran disini, wajahmu sangat bahagia pagi ini sayang" Boss tersenyum dengan godaan papa nya itu
"Paa... Jangan menggodaku, dimana Daddy pa?" Boss mendudukkan pantat nya di kursi meja makan
"Daddy sudah ke kantor sayang, pagi ini ada meeting penting katanya tadi" Boss mengangguk
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Hidden Secret (BossNoeul)
Fanfiction☠️AREA 21++❗🥵🔥🔥 . . . Harap bijak dalam memilih bacaan temen-temen 🙏☺️ Susah mau ngasih deskripsi nya🤭 Langsung baca aja ya temen-temen Semoga suka sama fanfiction BossNoeul pertamaku. Kalau ada typo atau kurang nyambung cerita dan alurnya. M...