Apex Legend Online: The Rise of Heroes

Ch. 4 - Permusuhan

Jangan PERNAH LUPA untuk, VOTE, COMMENT AND SHARE yaw...😼😼😼😼

***

Ch. 4 — Permusuhan

Setelah CL dan Wira menandatangani dokumen yang menjadi saksi perjanjian mereka berdua. Wira dan Nadya segera pamit undur diri dari markas Evolutions Team.

"Kami pamit undur diri dulu. Mulai besok, kalian bisa datang ke markas Rex Guild di Jakarta Utara, aku nanti akan memberikan informasi mengenai lokasinya lebih lanjut melalui WA," ucap Wira berdiri dari tempatnya sambil tersenyum lebar ke arah CL, Hiro, Andi dan anggota Evolutions Tam yang lain. "Mengenai tempat ini, sesuai perjanjian Rex Guild akan melakukan renovasi dan perubahan sesuai rencana yang akan dimulai pada esok pagi,"

"Kami mengerti kapten," balas CL dengan senyum yang tak kalah lebar, ikut berdiri dari tempatnya memberi hormat dan mengantarnya keluar.

Mereka pun mengantarkan Wira dan Nadya, tapi sebelum mereka berdua pergi.

Nadya tiba-tiba melihat ke arah Hiro tajam seperti ada yang ingin ditanyakan, "Apakah nama mu Hiro? Dan nickname in game mu di game Blade Online adalah Wan?" Nadya tiba-tiba bertanya.

Hiro bingung untuk beberapa detik, sebelum mengiyakan pertanyaan dari Nadya. "Ya, namaku Hiro dan nickname in game ku, Wan."

"Pantas saja kau terasa familiar, aku akan mengingatmu," ucap Nadya tersenyum misterius sambil melihat Hiro dari atas sampai bawah.

Hiro tidak menjawab ucapan Nadya barusan sehingga hening beberapa detik kemudian.

"Oh, oke, sepertinya tidak ada pembicaraan lebih lanjut. Kami pamit undur diri dulu," ucap Wira, kemudian mengajak Nadya untuk masuk ke dalam mobil Mercedes Benz hitam yang sedang terparkir di depan markas Evolutions Team.

Setelah Wira dan Nadya tidak nampak lagi di pandangan, CL, Hiro dan lainnya.

"Kembali ke tempat kalian. Aku ingin berbicara empat mata dengan Hiro," ucap CL dingin kepada anggota Evolutions Team yang lain, mereka pun kemudian segera bergerak.

CL segera mengalihkan pandangannya terhadap Hiro, tatapannya penuh amarah dan pertanyaan mengapa Hiro tidak mengangkat teleponnya? Mengapa Hiro datang sangat terlambat? Apa hubungannya dengan Nadya? Dan pastinya, kenapa akhir-akhir ini Hiro sangat menyebalkan, apa yang berubah?

Hiro mendengar semua pertanyaan beruntun yang tak ada habisnya dari CL, mengerti. "Maafkan aku, kapten. Aku tadi sibuk mengurus beberapa hal yang sangat pribadi sehingga tidak dapat mengangkat telepon dari kapten. Aku yang baru melihat spam telepon dan pesan WA dari kapten, berlari secepat mungkin ke markas, walau terlambat. Aku sangat menyesal dan meminta maaf atas sifat ku akhir-akhir ini dan keterlambatanku, kapten," jawab Hiro berbohong, berharap CL menerima alasannya.

Hiro sangat paham dengan sifat dari kapten Evolutions Team tersebut, tidak ada bedanya jika ia jujur melakukan kesalahan dengan ia melakukan kebohongan, semuanya akan salah di mata CL. Ia berpikir lebih baik melakukan kebohongan, berharap CL dengan harapan tidak kapten Evolutions Team tersebut tidak sadar sama sekali pastinya ia juga tidak akan mendapatkan hukuman apapun.

"Oke. Aku terima alasanmu, jika memang kamu memiliki alasan yang pribadi," balas CL tapi masih terlihat marah dan menatap Hiro dengan tajam. "Satu pertanyaan lagi, apa hubunganmu dengan Nona Nadya?"

Hiro diam selama beberapa detik mencoba untuk mengingat siapa Nadya, tapi tidak tahu siapa itu Nadya, "Aku tidak tahu, kapten. Mungkin saja dia adalah langganan kita di game Blade Online," jawab Hiro sambil menggeleng pelan.

"Oh, ok. Kalau begitu kenapa dia berpesan untuk menyingkirkanmu?" tanya CL langsung pada intinya.

"Hah?! Apa maksudmu kapten?!" tanya Hiro sangat terkejut dengan pertanyaan CL.