Menjadi Panutanmu !

Bagian 23

Jangan hukum aku dengan kehilangan lagi Tuhan, sudah terlalu banyak yang hilang dalam hidupku

-Khayara Adibah Alfatunnisa-

"Nut nut.. " berdering suara handphone alby.

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, nak? " jawab alby kepada alesya.

"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh abii, uma gimana kabarnya debaynya enggak papahkan bi? " tanyanya yang hawatir.

"Alesya ko belum tidur ini udah jam 3 malam nak? Apa alesya dari semalem gak tidur? " jawab alby mengalihkan pembicaraan.

"Ih abi mah? Jawab dulu alesya hawatir sama uma!!. "

Nafas alby yang panjang.

"Bi, uma gak papah kan? Jawab abi?. "

"Uma keguguran nak? Maaf yah abi belum bisa kasih adek buat kamu?" jawab alby dengan berat sedih.

"Astaghfirullah haladzim, allhamdulilah ala kuli hal bi" tangisnya.

"Eh nak engak boleh nangis harus ihklas nak, adek Alesya udah tentang di syurga sana nak?. "

"In sya allah bi Alesya ihklas karna yang menjadi milikmu pasti akan menjadi milik mu dan sebaliknya juga" jawabnya.

"Ma sya allah nak. "

"Abi, uma mana? Baik-baik aja kan bi?. "

"Uma lagi tidur nak? Allhamdulilah baik nak?. "

"Allhamdulilah ala kuli hal, bi jika uma baik-baik saja. "

"Allhamdulilah, alesya tidur gih, nanti subuh bangun kesiangan nak? . "

"Naam abi, alesya mau tidur nih? Ngatuk banget sekarang. " nguapnya.

"Tapi Alesya udah sahur belum?. "

"Allhamdulilah udah bi. "

"Ehmm ngomong-ngomong anak abi gak tidur yah?. "

"Hehe iya bi, Afwan abi alesya hawatir soalnya. "

"Ehmm jangan ulang lagi nanti kamu sakit nak?. "

"Iya bi alesya engak ulang lagi ko tenang! Afwan abi alesya tutup yah udah ngantuk hehe. Assalamu'alaikum?. "

"Iya sok, wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh. "

*************

Pagi hari berlalu, yara pun terbangun dari tidur nya.

"Ehmm" sahut yara.

"Ma sya allah kamu udah bangun yah, mau makan, nih aku suapin? " alby menodorkan bubur.

"Ehmm jam berapa? " kagetnya.

"Jam 9 pagi sayang. "

"Astaghfirullah aku lupa engak sholat subuh!! Ihh kamu kenapa engak bangunin" marahnya.

"Stutt tenang jangan marah-marah sayangkuh!. "

"Gimana engak tenang aku baru kali ini ketinggalan sholat subuh" nangisnya.

"Stuttt jangan nangis dong" ketawanya.

"Ih kamu mah aneh istri ketinggalan sholat subuh aja malah ketawa" rengek nya.