Dibalik senyuman manis dan polos yang selalu di tunjukkan Cray baby itu, sebuah masa lalu kelam tersembunyi rapat di baliknya.
Terkadang ada kalanya masa lalu membayang bayangi seseorang seperti kaset rusak.
Namun kasus Cray baby itu jauh lebih para...
Pukulan demi pukulan terus Kiyomasha layangkan pada Takemichi.
" Oy Kiyomasha habisi cecunguk itu!!! "
" Bunuh dia Kiyomasha!!! "
" Takemichi yamero!! Kau bisa mati!! "
" Habisi! "
" Habisi! "
" HABISI!! "
" Aku benar-benar sudah tidak tahan lagi! " Ucap Akkun dengan tangan gemetar turun dari atas tangga ke bagian bawah berniat untuk menusuk Kiyomasha menggunakan senjata/cutter.
Namun tiba-tiba tangan seseorang mencengkram erat cutter yang akan di keluarkan Akkun membuat empunya menoleh.
" Akkun kau tidak perlu menggunakan cara ini untuk menolong Take-Chi, cukup lihatlah pertandingan yang ada di depan mu " Ucap seorang pria bermasker dan berkacamata yang tidak lain adalah Hanagaki Miya.
" Miya-San " gumam Akkun.
Dan benar saja semua orang yang ada di pinggir halaman langsung terdiam saat melihat tekad Takemichi yang kuat. Kiyomasha sudah melayangkan puluhan pukulan namun Takemichi tetap bisa berdiri tegak. Terlihat juga Kiyomasha sudah kelelahan namun Takemichi masih belum tumbang.
" B-belum "
" MASIH BELUM!! " Ucap Takemichi lantang.
" Sudahlah Takemichi!!! " Ucap Yamagishi yang sudah tidak sanggup melihat kawannya bertarung habis-habisan.
" Kau bakal mati betulan lho!!! " Ucap Makoto memperingati.
" Takemichi sudah hentikan!!! " Ucap Takuya dengan wajah penuh rasa khawatir.
" Masih belum! " Ucap Takemichi sambil mengelap sisa darah di sekitar mulut dan hidungnya.
" Ini belum seberapa!! Dalam 12 tahun ini, luka hatiku yang tercabik cabik masih belum pulih!!!! " Ucap Takemichi lantang dengan tubuh sempoyongan.
" Dia bicara apa sih?! " Gumam Makoto.
" LARI DAN LARI TERUS MELARIKAN DIRI!!!! "
" CK SUDAH CUKUP MUNDUR SAJA TAKEMICHI!!!! KAU TELAH CUKUP MENUNJUKKAN NYALIMU!!!! " Seru Akkun memanggil Takemichi.
" AKU TAK KAN MUNDUR!!! " Ucap Takemichi dengan wajah penuh rasa percaya diri membuat empat kawan Takemichi terteguh.
" AKU PUNYA ALASAN UNTUK TAK MUNDUR!!! KIYOMASHA DARI GENG TOKYO MANJI KAU HANYA BISA MENANG DENGAN MEMBUNUHKU!!! AKU PASTI TAK AKAN KALAH!!! " Ucap Takemichi dengan senyuman penuh tekad pada wajahnya.
" OI BAWAKAN PEMUKUL!!! " Ucap Kiyomasha membuat Yamagishi, Takuya, dan Makoto panik turun ke bawah untuk melindungi Takemichi yang sudah babak belur.
" Membunuhku ya? Pfttt yang benar saja " gumam Miya pelan membuat Akkun binggung.
Tanpa aba-aba Miya dengan gerakan cepat membelah kerumunan penonton dan berlari ke arah Kiyomasha sambil melompat lalu menjedot kan kepala Kiyomasha ke tanah dengan sangat tidak manusiawi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
