Saat ingin memesan yang benar saja pelayannya adalah ibu Felix. Felix yang melihat itu sudah gemetar diam-diam.
"Okh Felix lama tidak melihatmu" ucap ibunya yang tersenyum karena terpaksa.
Felix yang memang takut hanya tersenyum dan memainkan tangannya diam-diam. Ibunya memberikan sebuah kode dan Felix hanya mengikutinya.
"Aku ijin ke kamar mandi sebentar" Jeongin sebenarnya sudah merasakan ada yang tidak benar namun ia memilih untuk tidak ikut campur.
✄┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈
Tepat dikamar mandi Felix langsung dihadiahi tamparan keras dari ibunya. Felix hanya bisa pasrah sedangkan ibunya terus menyiksanya.
"Sudah ibu bilang jangan berteman dengan siapapun"
PLAK!!!
Felix teriak dalam diam saat merasakan pahanya yang dipukul keras dengan sebuah sapu. Bisa dilihat sekarang paha Felix bengkak.
"Sekarang kembali ke asrama!!! "
"B-b-baik bu" Felix bergegas untuk pergi ke asrama tanpa memberi tahu Jeongin dan Han.
✄┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈
Tepat dikamarnya ia melihat Hyunjin yang duduk ditempat tidur. Felix berusaha untuk terlihat baik-baik saja padahal kakinya sangat sakit akibat ibunya.
Tapi Hyunjin tidak sebodoh itu ia tau jika Felix luka namun ia memilih untuk tetap diam. Jangan lupa Felix menggunakan masker agar bekas tamparan ibunya tidak diketahui Hyunjin.
Meskipun begitu Hyunjin tetap saja tahu kalau rommate nya itu sedang tidak baik-baik saja.
Felix bergegas menuju ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya. Tanpa ia sadari bahwa sedari tadi Hyunjin terus saja memperhatikan nya.
Tak butuh waktu lama Felix akhirnya selesai membasuh dirinya. Baru saja keluar mandi ia sudah melihat Hyunjin yang ternyata menatapnya.
"Kenapa? "
"Bukankah kau keluar dengan jeongin kau tau Jeongin mengatakan kau tidak ada dikamar mandi"
"Aku ada urusan jadi tidak sempat menghubungi Jeongin" ucap Felix yang kini berjalan menuju lemarinya. Ia mengenakan pakaian lalu bergegas untuk belajar.
Author double up nih tapi pendek dulu hahahaa jangan lupa vote sama comment nya yahh😘
.
.
.
