BLIND LOVE

Bab 1,2,dan 3

Shani lahir dengan bakat tari yang luar biasa. karena itu Shani selalu bercita-cita menjadi seorang koreografer. Cita-citanya itu selalu ditantang oleh keluarganya. Terutama oleh Jinan ibu tirinya dan Rama, ayah kandungnya yang menginginkan Shani meneruskan bisnis Rama sebagai putri mahkota keluarganya itu. Tapi hal itu membuat shani semakin bertekad membuktikan dirinya di bidang tari. Satu satunya orang yang memahami kecintaannya terhadap tarian hanyalah Hanum, pembantu rumah tangga Shani, yang sudah ia anggap seperti ibunya sendiri.

********

pov zean

Dia shani, cewe super cantik anak tunggal salah satu orang terkaya di Indonesia penari koreografer yang memenangkan penghargaan internasional. Dan nama gue zean cowo biasa biasa aja sih ganteng juga enggak boro boro kaya, profesi nya g jelas kadang jadi daber yang merangkati musik dan sehari-harinya terpaksa menyambi jadi supir online demi membayar tagihan.

pov end

teriakan heboh dari teman teman penari Shani di backstage setelah mereka semua selesai tampil dengan maksimal dan berhasil membuat para penggemar terhibur

"mba shani konfirmasi dong mba, ada rumor katanya grup tari mba shani itu go internasional" tanya wartawan

"pokoknya doain aja supaya semuanya lancar ya mas/mba" wartawan pun pergi setelah mendapat informasi dari shani

tiba tiba Shani mendapatkan panggilan telpon dari sang papa

"hii pah"

"Shani kamu sudah selesai manggung nya, papa tunggu kamu di kantor karna kita ada meeting kurang dari satu jam lagi" ucap sang papa

"kalo aku g mau gimana"

"Shani dengar ini meeting penting dan kamu ini calon penerus papa, dan papa akan perkenalkan kamu dengan orang orang penting di perusahaan papa"

"pah udah berapa kali aku bilang aku g tertarik sama sekali dengan bisnis papa, aku lebih tertarik jadi koreografer dan sebentar lagi aku akan ke Hollywood"

"Shani dengar kamu ini sekarang sudah dewasa jangan main main lagi dengan hobi"

"aku bisa buktiin ke papa kalo ini bukan sekedar hobi ini fashion aku"

"okay itu kita bicarakan nanti, tapi yang jelas sekarang kamu ada waktu 50menit untuk sampai datang ke kantor, papa tunggu sekarang ya?!"

"iya iya iya"

setelah selesai berbicara dengan sang papa lewat telpon tidak lama dari itu shani mendapatkan telpon juga dari sang kekasih

"hi julian, hi beb"

"........."

"iya udah selesai terus sukses banget" tersenyum gembira

"........."

"apa...kamu kirim aku bunga, mmm belum belum dateng mungkin sebentar lagi

"........."

"okayy i miss u too bye"

Shani melihat seorang laki laki yang sudah berada di depan pintu dan itu adalah Zean

"bunga, buat saya ya?

"i-iyaa" ucap zean tersenyum

"E-ee sebenarnya saya seneng banget mba Shani mau terima -" ucapan zean terpotong

"tip buat kamu, makasi ya bunganya" ucap shani tersenyum lalu zean pergi

zean padahal ingin memberikan bunga pada Shani, namun Shani mengira itu bunga pemberian dari Julian. setelah itu sampailah tukang bunga yang mengantarkan bunga yang sesungguhnya dari Julian yaitu kekasihnya, Shani tidak menghiraukan bunga yang pertama kali datang ia mengira itu bunga dari salah satu fansnya