DECISION

660 53 11
                                    

Sudah seminggu sejak Hana bercerita pada Jisoo tentang keputusannya dan juga saran yang diberikan Jisoo padanya, Hana masih terus memikirkan saran itu. Ia tak boleh salah langkah dan berakhir membuatnya rugi nantinya. Dan seminggu ini pula hubungannya dengan Taehyung semakin renggang. Bahkan sudah seminggu Hana tak tidur sekamar dengan sang suami. Tapi apa Taehyung marah? Tentu saja!! Kalian pikir suami mana yang tahan seminggu di acuhkan istri? Bahkan sudah lama mereka tak lagi berhubungan intim. Jika saja Taehyung adalah suami brengsek, sudah pasti ia akan melampiaskan nafsunya pada wanita penghibur. Tapi dia tidak begitu. Ia masih mencintai sang istri dan tidak ingin menghianati yeoja yang sudah menikah dengannya hampir 6 tahun itu.

" Aiisshhh, sial. Aku sudah tidak tahan. " Umpat Hana pelan. Dengan cepat ia mengambil ponselnya dan menghubungi seseorang.

" Eonnie, bisakah kita bertemu? "

"....... "

" Baiklah eonnie, sampai bertemu nanti. "

Klik..

Sambungan terputus. Hana beranjak dari ruang tamu sederhananya menuju kamar Yeonjun dimana ia selalu tidur setiap malam seminggu terakhir ini. Dengan cepat ia menyambar tas branded yang dibelikan Jisoo minggu lalu dan bergegas pergi.

.

.

.

.

.

.

R JIN CAFE

Hana sudah sampai ditempat yang dikatakan Jisoo saat ditelpon tadi. Setelah membayar ongkos taksi yeoja itu langsung masuk kedalam cafe mewah itu. Matanya melihat sekitar hingga sosok wanita cantik yang ia cari terlihat duduk begitu anggun disudut ruangan dekat jendela. Hana bergegas menghampiri Jisoo lalu duduk didepan wanita cantik itu.

" Apa kau menunggu lama eonnie? "

Jisoo tersenyum " Tidak juga Hana-ah, aku baru saja sampai. " Jawab Jisoo.

" Minumlah dulu, aku tadi sudah memesan minuman kesukaanmu. " Lanjutnya.

" Terimakasih banyak eonnie, kau memang yang paling mengerti aku. " Tanpa malu Hana menyeruput latte yang sudah tersaji didepannya.

" Jadi? Bagaimana keputusanmu Hana? "

Hana meletakkan cangkirnya dan memandang Jisoo lekat. " Aku bersedia eonnie. Aku akan melakukan yang kau sarankan. Tapi,,,, apa aku benar-benar bisa meminta apapun padanya nanti? Apa dia tidak keberatan? "

Jisoo tersenyum, menyeruput latte miliknya sambil memejamkan mata. " Kau tenang saja. Aku kenal baik dengan orang ini, dan aku yakin dia akan memberikan apapun keinginanmu Hana. " Ucap Jisoo mantap membuat Hana semakin yakin dengan tekadnya.

" Jadi kapan aku bisa bertemu wanita yang akan menikah dengan Taehyung oppa, eonnie? "

Jisoo menaikkan sebelah alisnya.

Wanita??

Oh, apa dia lupa belum memberitahu Hana siapa yang akan menjadi madunya? Astaga.

" Oh maaf Hana, sepertinya aku lupa memberitahumu jika orang ini bukan seorang yeoja, tapi seorang namja. "




















WTF!!!!!!










" A-apa??!!!!! Eonnie apa kau bercanda? Taehyung oppa itu lurus seperti penggaris. Dan kau ingin dia menikahi seseorang yang satu gender dengannya??!!! Tidak tidak,,, dia pasti akan langsung menolak eonnie. " Ucap Hana dengan nada terburu karena terlalu kaget. Tentu saja kaget, Taehyung itu bukan lelaki yang mudah tertarik dengan seseorang. Nah ini, dengan sesama namja. Pupus sudah harapan Hana menjadi orang kaya.

~ Your husband IS MINE ~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang