YOU

698 77 20
                                    

Hana sudah menyiapkan segala keperluan  Yeonjun selama berasa dirumah Taehyung nantinya. Sejenak pikirannya melayang saat melihat adegan Taehyung membopong Jungkook yang tertidur seminggu lalu. Harus ia akui ada sedikit rasa tidak suka saat sang suami menyentuh orang lain selain dirinya. Tapi ia selalu meyakinkan diri jika Taehyung masih mencintainya dan tidak akan pernah berpaling. Pria itu menikah semata-mata karena ancamannya saja dan tidak ada unsur cinta didalamnya.

" Eomma,,,, ayo berangkat.. Eomma... " Yeonjun menggoyang lengan Hana yang sepertinya masih larut dalam lamunannya. Hana terlonjak kaget dan menoleh kearah Yeonjun.

" A-aa apa anak eomma sudah siap sayang? "

" Eheemm.. "

" Kalau begitu ayo berangkat. "

Yeonjun begitu senang karena akhirnya ia bisa bertemu kembali dengan sang ayah. Senyum tak berhenti tersungging di wajahnya membuat bocah itu semakin tampan saja.

     ( Di rumah Taehyung )

Jungkook tengah bersiap dikamar sedangkan Taehyung sudah menunggu diruang tamu. Pria itu tengah santai memainkan ponselnya sambil meminum teh yang sudah disiapkan Jungkook sebelumnya.

" Hyungie, apa Yeonjun sudah datang? " Tanya Jungkook yang baru keluar dari kamar.

" Kurasa sebentar la—

Ucapan Taehyung menggantung begitu saja. Pria tampan itu terpesona dengan penampilan Jungkook yang menurutnya sederhana tapi begitu manis. Kaos putih panjang longgar, celana jeans, rambut yang diikat asal tak lupa kacamata yang mendukung penampilannya. Taehyung bahkan hampir menjatuhkan cangkirnya melihat penampilan Jungkook.

Jungkook mendekati Taehyung yang masih melihatnya tanpa berkedip. Keningnya mengerut saat sang suami tidak merespon kehadirannya. Jujur ditatap se intens itu membuat Jungkook malu sekaligus senang.

" Cantik~~ " Kata Taehyung entah sadar atau tidak. Jungkook semakin bersemu mendengar pujian sang suami.

" Eheemm,, hyungie... " Taehyung meletakkan cangkirnya lalu berdiri, menatap wajah cantik Jungkook hingga tangannya bergerak sendiri menyentuh pipi sehalus porselen itu.

" Hyung,,, kau baik-baik saja? " Taehyung tersentak, tangannya ia turunkan kembali karena merasa lancang menyentuh Jungkook.

" M-maaf Jungkook.. " Jungkook tersenyum lalu mencuri satu kecupan dipipi sang dominan.

" Tak apa Hyung, aku istrimu dan kau bisa menyentuhku sesukamu. " Taehyung mengangguk.

Tok

Tok

Tok

Pintu rumah Taehyung diketuk. Jungkook dengan cepat membuka pintu itu dan seketika senyumnya kembali mengembang.

" Uwaaaaa, selamat pagi anak tampan. " Sapanya ceria. Jungkook langsung memeluk Yeonjun begitu saja dan menggendongnya masuk kedalam.

" Ayo noona, masuklah. "

" Ah i-iya.. "

Hana mengikuti Jungkook masuk dan meletakkan tas berisi pakaian Yeonjun. Hana tersenyum saat melihat wajah Taehyung, suaminya itu terlihat semakin tampan sekarang dan jujur ia sangat merindukan pria itu. Sedangkan Jungkook membawa Yeonjun ke kamar entah mengambil apa.

" Hai oppa,, apa kabar? " Tanya Hana basa-basi.

" Seperti yang kau lihat, aku baik. " Jawab Taehyung datar. Hana tersenyum kecut, suaminya sudah mulai berubah lebih dingin padanya. Apa itu artinya Taehyung sudah jatuh cinta pada Jungkook? Atau ia masih marah karena dipaksa menikah dengan Jungkook? Ya, kemungkinan kedua lebih tepat menurut Hana. Pasti sang suami masih marah padanya karena dipaksa menikah, terlebih dengan ancaman darinya.

~ Your husband IS MINE ~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang