03

49 7 2
                                    

Kim Sejeong sedang berbicara di telepon dengan Manajer Baek, karena dia masih di limo bersama pasangan Right, maka ia tidak bisa menjelaskan detailnya sekarang. Namun, Kim Sejeong kaget saat mendengar dari Manajer Baek jika Direktur Jeon akan bicara dengannya.

Sejeong menerima telepon dari Wonwoo, ia ketakutan setengah mati, lalu dengan mengumpulkan segenap keberanian, ia pun mengangkatnya.

“Yoboseyo.” sapa Sejeong.

“Ini Direktur. Kudengar ada yang kacau.”

“Saya sangat menyesal.” ucap Sejeong menyesal.

“Apa lagi yang bisa kau lakukan? Ini sudah terjadi. Orang itu sangat menyebalkan jadi mungkin akan ada kesulitan. Tapi kuharap kau bisa menenangkan dia dan tidak mempengaruhi penampilannya.” ucap Wonwoo mencoba menenangkan Sejeong.

Kim Sejeong kaget karena Jeon Wonwoo tidak marah dan justru memakluminya, ia lega dan membungkuk berkali-kali.

“Saya mengerti Direktur.” jawab Sejeong

“Kau sudah kerja keras.”

“Ya..sampai jumpa.” ucap Sejeong sambil menutup panggilan teleponnya.

Mereka telah tiba di hotel tempat pasangan Right menginap. Sejeong mengantarkan keduanya ke kamar, dan saat hendak berpamitan, entah bagaimana kain bajunya tersangkut di cincin milik Johny Right yang membuatnya semakin marah.

“Semua yang kau lakukan adalah hal yang kubenci, apa kau hanya akan melihatnya, lakukan sesuatu.” omel Right

Kim Sejeong meminta maaf sambil mencoba untuk melepaskan cincin milik Johny Right di baju nya. Johny Right meminta Kim Sejeong hati - hati,  karena ini cincin yang berharga baginya.

Sejeong akhirnya berhasil melepaskan cincin milik Right dari bajunya. Istri Right minta Kim Sejeong pergi, karena apapun yang Sejeong coba lakukan akan semakin membuat suaminya marah.

Sejeong sedang berjalan pulang, dia memikirkan semua kejadian hari ini antara dia dan pasangan Right. Karena sifat rendah hatinya, Sejeong membeli kue kacang merah dan membawanya pada pasangan Right.

“Kenapa kamu datang kembali?” Tanya Istri Right heran.

“Saya ingin meminta maaf dan menebus kesalahan saya.” jawab Sejeong sambil menunjukan kue kacang merah.

“Tunggu sebentar.” pinta Istri Right.

Sambil menunggu, Kim Sejeong mencoba melihat ke sekeliling kamar dan saat itu dia melihat cincin Johny Right tergeletak  di meja.

“Ada apa lagi?” tanya Johnny Right setelah menghampiri Sejeong.

“Aku ingin meminta maaf.” ucap Sejeong sambil memberikan kue kacang merah pada Johny Right.

“Apa ini babi?” tanyanya sarkas.

Kim Sejeong menggeleng dan berkata ia pernah mendengar dalam wawancara, Johny Right kangen dengan kue yang seperti quesadilla tapi isinya pasta kacang merah, seperti buatan ibunya. Jadi Sejeong berpikir yang dimaksud Johny Right mungkin ini.

“Hanya karena saya, jangan sampai anda punya kesan buruk tentang Korea. Saya pergi dulu.” Kim Sejeong minta maaf sekali lagi.

Johny Right merasa sedikit tersentuh, saat ia melihat kue kacang merah itu.

***

Kim Sejeong mendapat telepon dari Manager Baek dan meminta Sejeong untuk ke hotel tempat sebelumnya pasangan Right menginap. Ia bergegas ke hotel, sesampainya di hotel disana juga sudah ada Moon Gayoung dan Manager Baek.

Scent Of WomanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang