Cintanya Capt

1. Curious

Jakarta, Indonesia

Hari ini adalah hari kepulangan Asnawi keIndonesia karena ia mendapatkan panggilan untuk bermain ditimnas yang akan berlaga melawan Timnas Argentina.
Ia baru saja sampai tadi pagi dari korea, dan malam ini Asnawi sudah direcoki oleh Arhan untuk ikut nonton badminton diistora senayan. "Males lah han, mau istirahat aja gue" tolak Asnawi pada Arhan.

"Yaelah, mau ngapain kalo ngga mau ikut capt. Ngga papalah sekali-kali nonton badminton, mumpung belum tc juga." Bujuk Arhan lagi, ia tak akan menyerah jika sang Capten belum ikut serta menonton ke istora.

"Ngga deh, gua dihotel aja"

"Udahh deh ikut aja kenapa capt, dihotel ngga ada siapa-siapa juga.Siapa tau ketemu jodoh trus nikah capt"Seloroh Arhan yang membuat Asnawi seketika melempar Arhan dengan bantal.

"Mulut ko han, Gue lagi males han keluar." Gerutu Asnawi namun ia tetap bangkit dari kasur menuju kamar mandi.

"Jadi orang itu bergaul juga capt sama atlit yang lain, ngga sama egi,marceng sama gue mulu"ucap Arhan menaseti Asnawi yang sudah siap untuk mandi. "Bisa diam tidak itu mulut ko?" Sahut Asnawi dari dalam kamar mandi yang membuat Arhan tertawa keras.

Setelah Asnawi dan Arhan selesai bersiap-siap, Mereka berdua langsung keluar kamar dan menuju loby hotel karena mereka berdua sudah ditunggu Marcelino dan juga Ernando yang juga akan ikut menonton pertandingan badminton malam ini.

"Udah pesen grabnya?"Tanya Arhan pada Mercelino dan diangguki Marcelino yang tandanya sudah memesan Grab untuk mereka menuju keistora.
Selama menunggu Grab mereka bercengkrama bersama untuk melepas rindu setelah beberapa saat tidak bertemu, karena mereka berada diclub yang berbeda, mereka hanya akan bersatu jika ada pertandingan Timnas seperti ini.

Tak lama pesanan Grab Marcelino datang, mereka berempat bergegas menaiki mobil tersebut dan langsung menuju ke Istora senayan, agar tidak ketinggalan pertandingan Fajar Dan Rian yang memang mengundang mereka untuk menonton.

Dimobil, Asnawi asik memainkan ponselnya. Membuka Instagram ataupun tiktok, ketika sedang menggulirkan layar handphone diaplikasi tiktoknya, Asnawi menemukan satu video yang mencuri perhatiannya. Dimana divideo tersebut ada satu wanita cantik berambut dibawah bahu sedang menari mengikuti irama lagu yang tersetel tersebut.

Tak terasa bibir Asnawi tertarik membuat senyum manis yang terpatri diwajahnya "cantik" gumannya dalam hati. Ia membaca akun bercentang biru tersebut lalu beralih ke Instagram dan menuliskan nama tersebut di kolom pencarian.

"Manis banget senyumnya"gumam Asnawi lagi dalam hati, ia benar-benar terpesona dengan senyum wanita tersebut. Rasa penasarannya kian meningkat ketika melihat ia sedang berfoto dengan anak kecil laki-laki. Lalu Asnawi tak tinggal diam, ia segera mencari informasi tentang bocah laki-laki yang sebenernya menggemaskan.

Disebuah artikel menyatakan jika bocah laki-laki tersebut ialah Gala Sky Adriansyah yang ternyata adalah Anak dari kakak kandungnya yang juga sudah ditinggal kedua orang tuanya meninggal dunia karena kecelakaan, bahkan Gala saat itu ada diinsiden kecelakaan itu. Ya gadis yang menarik perhatian Asnawi adalah Fujianti sang influencer ternama di Indonesia.

Terlalu asik mencari informasi, Asnawi tak sadar jika mereka sudah sampai diistora senayan. Tempat dimana pertandingan bulutangkis diadakan, ia bersama dengan yang lain segera bergegas untuk masuk kedalam stadion.

Dan Asnawi akan melanjutkan pencarianny nanti didalam saat pertandingan dimulai.

💛🖤

Disisi yang lain, Gadis cantik yang membuat Asnawi terpesona saat ini juga sedang menonton pertandingan bulutangkis ditempat yang sama dengan Asnawi. Namun ditribun yang berbeda. Ya Fuji saat ini sedang duduk bersama Fadly-sang kakak- dan Becca-kekasih Fadly, tadi Fuji dipaksa ikut untuk menonton pertandingan bulutangkis dengan alasan agar jika nanti dia bermain bulutangkis bisa menang melawab sang mantan. Fuji memang akan melakukan petandingan bulutangkis bersama fadil dan akan melawan Thoriq sang Mantan dan Aaliyah.

"Gila, ngeri banget mainnya"ucap Fuji pada Fadly dan Becca yang ada disampingnya.

"Namanya juga udah profesional"sahut Fadly "Lu nanti minta ajarin dia aja noh ti, biar menang"

"Ada gila-gila nya ya lu emang dai, gue kenal mereka aja engga woi"sahut Fuji.

"Yaa lu liat ini, observasi apa aja yang bisa bikin menang"Ucap Becca memberi saran.

"Duh gue ngga se ambis itu sih, gue mah ntar yang penting latihan sama yang udah disiapin kak gigi aja. Kalo menang ya Alhamdulillah, kalo ngga ya udah"ucap Fuji pasrah.

"Beneran ya udah?"Goda Fadly pada sang adik.

"Iyalah ngapain. Ntar pulang kita mau makan apa yaa"Tanya fuji.

"Makan padang aja gak si?"saran Becca.

"Mantap gilaa, boleh. Nasi padang deket sini ada kan?"

"Ada, ntar kita jalan aja kesono. Kalo pake mobil pasti macet"usul Fadly yang diangguki oleh kedua wanita yang ada disamping kanannya.