Pertemanan

36 4 0
                                    

Hari senin,hari yang katanya paling di benci kalangan murid-murid.Termasuk Jeongwoo,ia tak mau belajar matematika dan bahasa indonesia.

Sesampainya Jeongwoo di sekolah,banyak siswi-siswi yang meneriakinya. "KYAA!! JEONGWOO!" teriak siswi-siswi.

Jeongwoo tampak kebingungan,mengapa para murid meneriakinya.

Jeongwoo menghampiri Haruto yang sedang duduk di kursi depan kelas.

"To..ini kenapa pada neriakin gue?" tanya Jeongwoo.

"Akun instagram lo udah kesebar satu sekolah...kata mereka sih lo ganteng,padahal kan enggak" celetuk Haruto sembari memainkan handphonenya.

"Yeuu!..gue kan emang ganteng!" sambung Jeongwoo sambil memukul kepala Haruto pelan.

"Lo mah genteng anying!" hina Haruto pada Jeongwoo.

Jeongwoo mengakhiri pembicaraan dengan menendang kaki Haruto.Ia pun pergi masuk ke kelasnya.

"Jeongwoo.." panggil ketua kelas Jeongwoo.Namanya Doyoung biasanya dipanggil Dobby.

"Hm? kenapa?" sambung Jeongwoo.

"Lo mau gabung ekskul musik gak?..." celetuk Doyoung pada Jeongwoo.

"Oh!...boleh" Jeongwoo sangat tertarik untuk bergabung ekskul musik.

"Yaudah entar gue daftarin..."

"Oke-okee...makasih yaa!"

Saat jam pelajaran Jeongwoo yang tadi pagi tak sarapan merasa sangat lapar.

Akhirnya ia bertekad untuk izin ke toilet.

"Bu..izin ke toilet"

"Oh iya..jangan lama-lama!"

Jeongwoo pergi ke kantin.Entah kenapa,tapi perutnya sudah meronta-ronta jadinya pergi ke kantin.

Di kantin Jeongwoo membeli makanan favoritnya yaitu nasi goreng dan donat.Tapi dia gak makan nasi gorengnya kok,dia cuman makan donatnya.Dia simpen nasi gorengnya buat nanti istirahat,biar gak kehabisan.

"Woy!" teriak Haruto dari belakang Jeongwoo.

"Bolos lu yak!?" ujar Haruto.

"Ishh! jangan bilang-bilang! nih!.." Jeongwoo memberikan uang pada Haruto sebagai uang tutup mulut.

"Nahh...yaudah" tanpa bilang makasih Haruto pergi begitu saja meninggalkan Jeongwoo.

Setelah Jeongwoo memesan makanan,Doyoung tiba-tiba menarik Jeongwoo.

"Lo ngapain anjirr! lo jajan?" tanya Doyoung.

"Cepet ke kelas! tadi Haruto ngasih tau ke Bu Guru kalau lo jajan!"

Jeongwoo menutup matanya dan menarik nafas panjang setelah mendengar nama HARUTO.Seolah-olah menahan emosi.

"Kurang ajar...ruto anjirr!" batin Jeongwoo kesal.

Mau gak mau Jeongwoo masuk ke kelasnya,ia masuk sambil menundukkan kepalanya,sangat malu baginya menjadi pusat perhatian.

"Kenapa kamu jajan?...hah?,jawab!" bentak Bu Guru terhadap Jeongwoo.

"Saya tadi pagi belum sarapan buk.." sambung Jeongwoo.

"Kamu gak bisa menahan?...tinggal beberapa menit lagi loh istirahat,dan kamu malah jajan lebih dulu"

"Maaf bu.."

"Yaudah...PR buat kamu halaman 46 buku cetak" tanpa aba-aba Bu Guru memberikan PR pada Jeongwoo sebagai hukuman.

"Anjirr...gue harus minta duit gue balik ama Haruto!" batin Jeongwoo sambil mengepalkan tangannya.

"Iya bu.." celetuk Jeongwoo.

Dear Minji || WolfiebearTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang