8

834 118 70
                                    

Penjaga membukakan pintu untuk Lisa, Lisa masuk perlahan sambil membawa nampan berisi jiaozi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Penjaga membukakan pintu untuk Lisa, Lisa masuk perlahan sambil membawa nampan berisi jiaozi.
"Maaf Ibu Selir Jieun, Saya ingin mengantarkan Makanan yang dipesan Yang mulia" ucap Lisa membungkuk.

"Oh ya.. terimakasih " Selir tersenyum ramah lalu mengkode salah satu dayangnya untuk mengambil makanan itu.

"Ini kelihatan enak sekali, pasti putraku mau memakan ini, dia sudah beberapa hari kurang nafsu makan" ucap sedih Selir Jieun ketika mengingat putranya.

Lisa yang mendengarkan itu menjadi sedih, seorang ibu yang hebat masih bisa memperhatikan detail para pangeran ditengah banyaknya tugas sebagai selir raja.

'Ah iya mina juga beberapa hari ini dia kurang nafsu makan, apa aku buatkan makanan kesukaannya saja ya, pasti dia mau, coba aku tanya nanti ' batin Lisa mengingat Mina .

"Nona Cantik !!" Teriakan Seorang anak kecil sekitar 8 tahun yang berlari menuju Lisa.

"Eh" Lisa terhuyung sesaat, dia dipeluk erat oleh anak kecil itu.

"Nona kau disini?" Tanya-nya

"Nona kau disini?" Tanya-nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hoshi ya ... jangan begitu lagi kasihan nona ini kalau jatuh" ucap selir jieun

'Oh anak kecil yang waktu itu bernama Hoshi, sejak kapan kita sangat akrab' batin Lisa yang bingung melihat keadaan.

"Bibi nona ini yang aku ceritakan kemarin"

"Oh ya bibi ingat" Jieun tersenyum.

"Nona cantik ayo kita bermain" Ajak Hoshi sambil mengoyangkan tangan Lisa.

"Tidak apa-apa, kau temani Hoshi dulu" sambung selir Jieun

"Ah iya... baiklah Ibu Selir Jieun, ham-" ketika Lisa ingin pamit pergi bersama Hoshi, ia sudah dipotong oleh penjaga yang tiba-tiba masuk.

"Maafkan hamba ibu selir Jieun, Raja ingin bertemu Ibu Selir Jieun sekarang"

"Oh iya, baiklah saya akan kesana"ucap ibu Selir kedua.

"Kau.. "Jieun menunjuk Lisa,

"Tolong antarkan ini ketempat Putra ku pangeran ke 10, sampaikan padanya ibu tidak bisa mengantarkan karena ada panggilan mendesak dari Raja, pastikan dia menghabiskan makanannya ya"

Dewi Cinta AlisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang