Alisa adalah seorang Dewi cinta,Dewi paling cantik terkenal dikalangan dewa-dewi di alam Atas. Tidak ada yang tidak mengenalnya. Lisa dihukum turun ke bumi atas kecerobohannya yang mengakibat kesalahan fatal. Akankah Alisa menyelesaikan misinya atau...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Untung saja aku cepat pergi, kalau tidak nasib ku akan jadi seperti apa nanti"
"Pangeran seperti itu siapa yang tahan menjadi istrimu huh" ucap Lisa.
Dalam perasaan kesal Lisa terus mengerutu dalam perjalanan kembali.
Tetapi sebelum Lisa kembali, dipertengahan jalan tiba-tiba ia dihentikan oleh Bibi Kepala Pelayan atau yang sering dipanggil Bibi Fang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lisa!" Bibi Fang sedikit teriak.
Lisa yang merasa terpanggil, dia menengok ke arah suara.
"Kesini sebentar!" Ucap Bibi Fang.
"Baik Bibi Fang" jawab Lisa dan segera menghampiri Bibi Fang.
"Lisa tolong antarkan ini sebentar ya" Bibi Fang menyerahkan kotak makanan ke Lisa,
"Saya barusan tiba-tiba dipanggil Ibu Ratu" Pintanya.
"Harus diantar kemana Bibi?" Tanya Lisa
"Kamu ikuti saja penjaga ini, dia akan mengantarmu ke sana".
"Ah iya, Bibi Fang" ucap Lisa sambil mengangguk.
Memang jika dilihat Bibi Kepala Pelayan atau Bibi Fang sedang ditunggu pengawal Ibu Ratu dan pasti ada hal penting yang ingin dibicarakan. Mau bagaimana lagi Lisa tidak bisa menolak harus menerima perintah dari Bibi Fang.
Setelah meminta tolong kepada Lisa, Bibi Fang segera pergi bersama Pengawal ke Ruang Ibu Ratu.
"Haiss... sudahlah hari ini memang banyak kerjaan" Ucap Lisa sambil berjalan gontai mengikuti penjaga yang ditunjuk Bibi Fang tadi.
___________
" Nona saya antar sampai sini, ini sudah masuk diwilayah yang Bi Fang tunjuk, hanya satu gerbang saja yang ada disini, nona ikuti jalan ini terus melewati jembatan itu dan ikuti saja arah jalannya nanti akan ada 1 ruangan yang dimaksud" ucap pengawal.
"Oh ya baiklah, terimakasih "
"Saya lanjut bertugas", setelah mengucapkan kalimat itu, pengawal yang mengantarkan Lisa pamit pergi untuk bertugas kembali.
