"sampai jumpa besok" ucap mereka bersamaan
Jaehyun berjalan menuju ke dalam mobilnya dan tak lama mobilnya melaju meninggalkan lingkungan sekolah.
Mobil sedan jaehyun berhenti di dekat halte bis.
Jaehyun tersenyum, "kembalilah ke tempatmu, kenapa harus sembunyi sih" ucap jaehyun
Yerim berdiri dari kursi belakang dan dengan segera keluar dari kursi belakang menuju ke kursi depan.
"Hah" ucap yerim memperbaiki rambutnya
Jaehyun tertawa dan mencium pipi yerim
"Lain kali duduklah di depan saja tak perlu bersembunyi" ucap jaehyun
"Noo, nanti mereka tau aku ada di dalam mobil oppa" ucap yerim
"Lalu kenapa? Kau kan pacarku" ucap jaehyun
Yerim mengerucutkan bibirnya, "ish pokoknya aku tak mau mereka tau" ucap yerim
Jaehyun menganggukkan kepalanya, "baiklah"
Yerim tersenyum dan mencium pipi jaehyun.
"Makasiiih" ucap yerim senang
Jaehyun menatap yerim yang tersenyum ke arahnya.
Wanita yang sudah menjadi pacarnya sejak 3 bulan yang lalu.
-flashback-
Yerim diam menatap jaehyun bingung.
"Yer" panggil jaehyun
Yerim mengerjapkan matanya
"Eoh itu.. eum kenapa sunbae menyukaiku?"
"Aku tak tau yer, aku hanya tak bisa melepaskanmu dari pikiranku. Rasanya tidak nyaman tak melihatmu atau tak tau kabar tentangmu sedikitpun. Aku tak suka kamu yang menjauhi aku...eum aku..."
Yerim tersenyum, "jika sunbae tak bisa melanjutkannya tak apa" ucap yerim
Jaehyun menatap yerim, "jadi?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Please [END]
FanfictionJaehyun yang ikut taruhan dengan teman temannya untuk mendapatkan seorang wanita di sekolah mereka, Kim yerim. kira kira bagaimanakah kisah mereka berdua?