"cie ciee ada yang ke sekolah nya bareng nih" goda Abas
"aku mencium aroma aroma bakalan ada couple baru" sahut Gavin
"bentar lagi kita bakalan makan gratis nih" sahut Edgar
"iri bilang bos" ujar Azka
"kok lo bisa bareng Azka Ra?" ujar Safira
"emang kenapa sih? ada masalah? orang cuma ke sekolah bareng doang kok" ujar Keira
"nanya doang Ra" ujar Safira
"kalian pacaran?" sahut Aqilla dengan santai
"engga qill" ujar Azka
"kalo pacaran gapapa, kita dukung hehehe" ujar Aqilla
"semoga" batin Azka sambil menatap Keira
"amin paling serius kalo gue jadian sama Azka" batin Keira sambil menatap Azka
"mandaaaaaaa" teriak Aqilla sambil menghampiri Amanda yang baru saja tiba
"kok Lo tumben banget datang nya lama? biasanya Lo paling pertama diantara kita" lanjutnya namun tidak ada respon dari Amanda
"tumben Lo baru datang man? macet? atau kesiangan?" ujar Keira
"gue ada urusan Ra" sahut Amanda
"tadi gue ke sekolah sama Azka loh" bisik Keira namun tidak di respon oleh Amanda
"Lo kenapa man? ada masalah?" bisik Keira
"gue gapapa Ra" sahut Amanda
Keira tahu bahwa ada sesuatu yang di sembunyikan oleh Amanda. namun ia tahu Amanda adalah tipe orang yang akan menceritakan semuanya jika sudah siap untuk di ceritakan.
"kalo ada apa-apa bilang ke gue ya man. gue selalu ada buat Lo" bisik Keira
"iya Ra. kasih gue waktu" bisik Amanda
"Lo berdua bisik-bisik apaa?" ujar Aqilla
"bukan apa-apa kok" ujar Keira
"besok udah mulai UAS loh" ujar Abas
"hah? emang iya?" sahut Keira
"baca grup Ra baca grup" sahut Safira
"makanya grup jangan di arsipkan Ra" lanjutnya
"ah males banget gue" ujar Keira
"duain" sahut Gavin
"tigain" sahut Abas
"empatin" sahut Edgar
"tapi gapapa sih, UAS di percepat. liburan juga makin lama" ujar Keira
"berarti hari ini kita free dong?" sahut Abas
"iya, istirahat juga balik" ujar Gavin
"njir tau gitu ngapain masuk, mending libur" ujar Abas
"emang gak jelas ego nih sekolah" sahut Edgar
"pulang sekolah main yuk gess" ujar Keira
"maaf ya Ra,kita gak bisa. besok kan udah UAS" ujar Safira
"kalo Lo man?" ujar Keira
"gue hari ini nginep dirumah Lo ya Ra" ujar Amanda dan di acungi jempol oleh Keira
"kita nginep juga yuk fir" sahut Aqilla
"Lo mau di ceramahin bokap?" ujar Safira
dan Aqilla pun langsung diam"bokap Lo orang nya ketat ya?" ujar Gavin
"Ketat banget njay, semuanya harus tepat waktu. telat satu menit aja ditanya sampe ke akar-akarnya" ujar Aqilla
KAMU SEDANG MEMBACA
Rembulan Tanpa Cahaya
Novela JuvenilAzka Evan Mahendra sang lelaki yang banyak sekali penggemarnya. Bukan hanya ketampanannya yang menarik perhatian banyak orang tetapi kekayaan keluarganya juga menarik perhatian banyak orang. Azka tidak pernah tertarik dengan hal yang menyangkut deng...