Sudah seminggu sejak kejadian dengan Richard terjadi. Elmira menjalani kehidupannya dengan lancar. Meskipun begitu, Elmira sangat frustasi karena mengingat wajah Richard yang kecewa padanya.
Kenapa kamu kecewa?
Jelas kamulah yang membuat orang takut setengah mati!
"Huwah..."Elmira hanya bisa mengerang frustasi. Elmira juga bingung memikirkan rencana menjauhkan protagonis wanita dari orang gila itu.
Bagaimana caranya membantu?
Jika Elmira sendiri saja ketakutan sampai mati saat bertemu dengan Richard.Sekarang Elmira sedang duduk diatas dahan pohon favoritnya. Dari sini Elmira bisa melihat seluruh academi, selain itu karena daun yang lebat dari pohon ini. Maka guru-guru tidak akan melihat dan menemukannya yang sedang bolos~
Iya... Iya... Elmira sekarang sedang bolos. Jangan ditiru ya~
Ini adalah perbuatan yang buruk."Maaf! Apa aku bisa duduk disini?"suara lembut gadis yang terdengar menyenangkan terdengar ditelinga Elmira. Elmira menyipitkan matanya pada sebuah taman didekat pohon yang dinaiki. Terlihat seorang gadis cantik dengan rambut pirang serta mata biru indahnya, sedang bertanya dengan pria tampan yang Elmira kenali sebagai...
Protagonis Pria dunia ini.Richard Frederick
"..."Protagonis wanita~ apa kamu tidak takut mati? Kenapa kamu mendekati orang gila itu?
Elmira sangat frustasi sekarang, kenapa protagonis wanita ini sangat...sangat bodoh~
Kamu sedang masuk ke mulut harimau loh...
Lalu karenanya kami juga akan ikut terseret dalam cinta tragis kalian!!!
Elmira sangat marah! Dan ingin meneriaki Lilly.
Kamu sangat bodoh~Disaat Elmira sangat frustasi, tiba-tiba tatapan mata Richard terarah padanya yang ada diatas pohon.
"..."Elmira sangat ketakutan setengah mati, dia tidak melihatnya kan?
Ada dedaunan didepannya yang menghalangi tubuhnya dari pandangan diluar. Pasti itu hanya kebetulan~
"Maaf... Apa aku bisa duduk?"tanya Lilly dengan wajah memerah.
"Tidak!"
"Apaaa?!"jerit Lilly terkejut atas penolakannya.
"Kenapa?"tanya Lilly agak sedih.
"Pacar ku sedang mengawasi ku diatas pohon di sana?"jelas Richard sambil menunjuk arah pohon yang dinaiki Elmira.
"..."Elmira yang tidak mendengar isi percakapan mereka. Hanya bisa menggaruk kepalanya bingung, kenapa mereka berdua tiba-tiba menatap sambil menunjuk kearahnya?
Disisi lain, Lilly yang ditolak oleh pria yang ditaksirnya sangat malu. Padahal dia sudah yakin jika dia cukup cantik untuk merayu kakak tampan ini sebagai pacarnya.
"Kalo begitu saya permisi dulu..."ucap Lilly cepat dan berlari menjauh dari Richard.
"Wow! Apa yang terjadi?! kenapa gadis itu berlari sambil menangis?!"gumam Elmira bahagia. Dengan begini, maka akhir targis kisah cinta Richard dan Lilly tidak akan terjadi! Yey!!!
"Aku mengatakan jika pacar ku yang diatas pohon sedang mengawasi ku. Lalu dia lari"suara familiar tiba-tiba terdengar dari samping Elmira. Elmira yang sedari tadi hanya memperhatikan Lilly, terkejut saat Richard yang awalnya duduk ditaman malah muncul dan duduk disampingnya.
"Sepertinya kamu sudah tidak gemetar lagi?"lanjutnya senang.
"Tunggu! Siapa pacar mu?!"tuntut Elmira panik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Menghalangi Cinta Protagonis (END)
FantasíaApa yang kamu rasakan saat membaca sebuah Novel? Mungkinkah kamu akan bermimpi menjadi Protagonis cerita itu? Atau menjadi Antagonis yang lahir dengan sendok emas? Yah, mimpi memang sangat indah~ Sayang sekali, hal ini tidak berlaku untuk Elmira. El...