A Beautiful Lie / Your Lies Are Beautiful / 你的谎言也动听

Chapter 3.3 - Chick? Old Goblin!

Terima kasih karena telah membiarkan Lao Xing, makhluk abadi yang sudah tua ini, akhirnya meninggalkan dunia fana.

***

Setengah jam kemudian, pintu kamar itu akhirnya dibuka.

"Kamar mandi hanya buka selama lima belas menit."

"Kakak dokter, maafkan aku." Zeng Siyin mengambil kakinya yang panjang dan buru-buru masuk ke kamar mandi.

Qin Fei menguap, tidak menyembunyikan rasa kantuknya sama sekali. Menatap Xing Zhizhi yang masih berdiri di ambang pintu, dia tersenyum malas, "Apa? Apakah kamu masih membutuhkan aku untuk mengundangmu masuk? "Saat dia hendak mengambil langkah menuju pintu, dia menarik otot pahanya dan mau tidak mau mengeluarkan suara mencicit. "Sakit, sakit..."

Xing Zhizhi segera berlari untuk membantunya, "Kamu naik ke tempat tidur."

"Apa yang kamu lakukan?" Qin Fei meraih kerah mantelnya, "Meskipun dikatakan bahwa kematian peony di bawah bunga dan hantu juga mengalir, tetapi aku takut hari ini bukan kematian yang baik tetapi kematian rasa sakit, aku tidak melakukannya ...... "

Xing Zhizhi memiliki garis hitam di kepalanya, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak mencekiknya, "Kamu tidak nyaman tanpa bermain snog?"

"Aku pergi, kamu benar-benar tahu kata 'meriam mulut'?" Qin Fei menatapnya dengan heran, membuat pria itu tersipu sebelum dia menjatuhkan diri ke tempat tidur sambil tersenyum.

Xing Zhizhi bergumam dengan suara rendah, "Bukannya aku primitif."

"Tapi kamu kuno."

"......"

Xing Zhizhi menghela nafas di belakang kepalanya, tidak membantah.

Qin Fei tidak dapat mendengar suara itu dan berbalik untuk melihat, hanya untuk melihatnya mengeluarkan kotak akupunktur dari tas bahunya. Melihat deretan jarum milimeter, jari-jari kakinya mati rasa. "Apa yang sedang kamu lakukan?"

"Akupunktur, atau otot-ototmu akan semakin sakit besok."

"Aku tidak menginginkannya." Qin Fei tanpa sadar mengecilkan kakinya.

Namun, tangan Xing Zhizhi selangkah lebih maju darinya, memegang pergelangan kakinya dan mensterilkan titik-titik akupunktur di kakinya sebelum mengangkat tangannya dan menjatuhkan jarum-jarum itu dengan teknik yang terampil dan tajam.

Qin Fei hanya merasa kesemutan sesaat, dan ketika dia menoleh ke belakang lagi, jarum sepanjang satu milimeter telah ditancapkan di betisnya.

"Jangan bergerak, mudah sekali menancapkan titik akupuntur yang salah jika kamu bergerak." Ancaman yang biasa dilontarkan sang dokter, namun sangat efektif bagi Qin Fei.

"Xing Zhizhi, kamu membalasku karena sudah meminjamkan kamar mandi pada orang lain." Qin Fei mengomel dan berteriak, "Aku juga bisa meminjamkannya padamu jika kamu ingin menggunakannya, mandi bersama juga boleh."

"Pernah mendengar tentang titik bisu?" Nada suara Xing Zhizhi samar.

Qin Fei segera menutup mulutnya. Setelah beberapa saat, dia memutar kepalanya lagi, "Tolol, aku ingat kamu adalah seorang dokter Barat, dokter Barat juga tahu akupunktur?"

"Dokter Barat tidak. Dokter tim pemadam kebakaran ini adalah alumnusku, dia adalah seorang praktisi pengobatan Tiongkok, aku belajar akupunktur darinya pagi ini."

Mempelajarinya di pagi hari? Qin Fei terkejut, memutar tubuhnya untuk melihat jarum-jarum milimeter yang padat di kakinya, kasar dan tidak menarik. Mungkinkah ini digunakan untuk latihan?