Lord Of The Mysteries {4} (601 - 800)

Chapter 788. Bagian Tersembunyi

"Tidak apa-apa," jawab Klein sambil tersenyum hangat.

Meskipun dia sepertinya tidak memperhatikan apa pun, pikiran-pikiran melayang di benaknya. Dia mulai mempertimbangkan apa arti anomali yang terjadi pada saat itu.

Sebelumnya, Penjaga akan menuju ke atas melalui tangga terdekat. Dapat ditentukan sebelumnya bahwa mereka tinggal di sana, bertepatan dengan area di mana anomali itu terjadi… Para Penjaga tidak berada dalam kondisi terbaik, jadi kemungkinan mereka kehilangan kendali lebih besar daripada Beyonders biasa, menyebabkan mereka tiba-tiba melepaskan perasaan dari niat jahat dan kejam?

Dan ini ditekan dan dipadamkan oleh segel inti jauh di belakang Gerbang Chanis?

Jika demikian, ada dua kemungkinan. Pertama, segel inti di belakang Gerbang Chanis dapat merasakan semua anomali di Katedral Saint Samuel, dan kemudian bereaksi secara naluriah. Kedua, selama pengawasan Penjaga selama bertahun-tahun, mereka terus-menerus terkorosi oleh kekuatan segel inti. Dalam arti tertentu, mereka adalah bagian darinya, atau mereka mempunyai bobot sifat-sifat yang sesuai. Begitu terjadi kelainan, tubuh mereka akan segera melakukan intervensi.

Jika yang pertama, itu berarti ketika aku membuat Penjaga pingsan dan menggantikannya, itu akan dengan mudah terdeteksi oleh segel inti di belakang Gerbang Chanis. Ini akan menghasilkan anomali seperti sebelumnya, menyebabkan rencanaku gagal di awal. Jika yang terakhir, aku pasti akan ditolak ketika memasuki Gerbang Chanis, bahkan ketika menyamar sebagai Penjaga…

Aku perlu mencari tahu masalahnya sebelum melakukan tindakan penanggulangan langsung…

Sangat sulit untuk mencuri Artefak Tersegel dari berbagai Gereja. Tidak heran hampir tidak ada orang yang mau melakukannya…

Ketika pikiran Klein mengembara, dia secara dangkal memperhatikan penjelasan Uskup Elektra tentang pengalaman dan surat-surat Saint Samuel yang dia tinggalkan. Ketika waktunya hampir tiba, dia dengan sopan mengucapkan selamat tinggal padanya.

Setelah kembali ke 160 Böklund Street, dia melihat kepala pelayannya mendekat saat dia menyerahkan topi dan tongkatnya kepada Richardson.

“Tuan, apakah Anda berencana mengadakan pesta dansa atau jamuan makan akhir pekan depan dan mengundang tetangga?” Walter tidak menggunakan nada sugestif, tapi nada bertanya.

Namun, Klein tahu betul bahwa karena kepala pelayannya telah mengangkat masalah ini, itu berarti sudah hampir waktunya.

Dia mengangguk lembut dan berkata, “Sabtu malam. Pesta dansa.

“Aku harus merepotkanmu dan Taneja untuk melakukan persiapan.

“Apakah uangnya cukup?”

Ketika mengucapkan pernyataan terakhir, Klein melihat ke arah pengurus rumah tangganya.

Taneja dengan tegas mengangguk dan berkata, “Cukup.

“Berbagai minuman beralkohol di gudang anggur Anda cukup untuk menangani beberapa jamuan makan.”

Ketika pindah ke 160 Böklund Street, Klein telah menyerahkan uang tunai sebesar 1.000 pound untuk biaya rumah tangga. Dari kelihatannya, bahkan dengan kebutuhan untuk mengisi kembali wine berkualitas, daun teh, dan biji kopi, itu bukanlah sesuatu yang bisa dihabiskan dalam sebulan.

Lagipula, pound emasnya cukup kuat… Klein mengangguk dan tersenyum.

“Jangan gunakan wine yang terlalu mahal untuk pesta pertama kita. Merupakan hal yang umum untuk memesan tempat di Loen.”

"Ya, Tuan." Meski Walter sangat paham cara menjalankan pesta dansa, ia tetap memperhatikan instruksi majikannya dengan serius.

Dia berhenti sejenak dan berkata, “Hanya ada dua hal yang perlu Anda lakukan. Pertama, menyelesaikan daftar tamu dengan bantuan kami, memikirkan beberapa obrolan ringan untuk setiap tamu, mencocokkan status dan pengalaman orang tersebut. Kedua, memesan kostum untuk pesta dansa.”