05 : little bit closer

57 51 26
                                    

Halo guys!!
Welcome to my first story
Typo bertebaran

Halo guys!!Welcome to my first storyTypo bertebaran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Di hari Sabtu yang cerah ini, Nael sudah berada di halaman rumah Milea, Niat hati Nael ingin mengajak cewek itu main ke rumah nya, seperti yang bunda nya inginkan beberapa saat lalu.

Nael sudah mengetuk pintu dan mengucapkan salam sejak tadi, namun nihil tak ada sautan dari dalam sana, mungkin di rumah sedang tidak ada orang.

Dengan sedikit rasa kecewa Nael hendak berbalik meninggalkan rumah milea, tapi tiba-tiba pintu terbuka dan menampilkan milea dengan keadaan yang jauh dari kata baik-baik saja.


"Mil? Lo gak papa?" Tanya Nael memegang bahu milea.

"Saya gak papa, kamu mau jemput saya ya?" Jawab milea.

Nael mengangguk, terdengar dari suara milea yang serak membuat Nael semakin yakin kalau cewek itu sedang tidak baik baik saja.

"Saya tidak bisa Nael, di lain waktu saja"

"Hmm, yaudah gak papa deh kalau gitu" ucap Nael sambil tersenyum.

Belum sempat membalas senyuman Nael, pandangan milea sudah menggelap dan akhirnya dia tak sadarkan diri, untuk ada Nael yang dengan sigap menangkap nya.

***

Rasa pening mulai menyerang milea saat kedua kelopak mata nya terbuka, pemandangan yang pertama kali ia lihat adalah wajah tampan milik Nael. Cowok itu tengah tertidur di kursi depan milea.

Milea merasa sedikit bersalah kepada Nael, lagi pula kenapa cowok itu bisa sampai menyukai nya? Milea saja membenci diri nya sendiri, lalu kenapa cowok asing ini bisa menyukainya?

"Nael..."

Dengan lembut milea membangunkan Nael yang Masih tertidur, tak beberapa lama Nael pun terbangun. "Gimana udah mendingan?" Tanya Nael.

"Jauh lebih baik, terimakasih Nael" jawab milea sambil tersenyum.

"Lo makan ga gue udah beli bubur buat lo"

Kemudian cowok itu pergi ke arah dapur dan kembali membawa sebuah mangkuk berisi bubur dan segelas air putih, tak lupa beberapa butir obat di tangan nya.

"Terimakasih Nael"

"Masama, santai aja elah.."

***

Malam sudah tiba namun Nael masih ada di rumah milea, kini mereka tengah menonton televisi milea bersandar ke bahu Nael.

Mereka fokus menonton, film yang mereka tonton ber-genre horor, entah sudah berapa kali Nael membujuk milea agar menonton film romantis atau aksi namun cewek itu menolak.

MILEA GADIS BAIK (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang